Kedekatan Fattah Jasin dengan Nelayan

Rasyiqi
By Rasyiqi
3 Min Read
Pemberian hadiah oleh Fattah Jasin pada juara lomba hias Perahu (foto: Redaksi)
Pemberian hadiah oleh Fattah Jasin pada juara lomba hias Perahu (foto: Redaksi)

jfID – Melihat kedekatan Fattah Jasin dengan Nelayan dan kepeduliannya pada nilai-nilai kearifan lokal Masyarakat Sumenep. Gus Acing, meriahkan Pagelaran Petik Laut Akbar Ponjuk Laok, di Desa Tanjung, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep Madura, Jawa Timur, Selasa (17/03/2020).

Fattah Jasin, berikan apresiasi penghargaan pada juara hias perahu di pagelaran Rokat Tase’. Satu-satunya Bacabup yang peduli pada Nelayan kecil. Ungkap salah satu peserta petik Laut Akbar Ponjuk Laok.

“Baru kali ini, desa kami diberikan penghargaan. Kami sangat bangga dengan kedatangan bapak Fattah Jasin. Semoga beliau, bisa berkenan hadir setiap acara rokot Tase’ berlangsung,” ujar Sutrisno, warga setempat.

Kedatangan pria yang biasa disapa Gus Acing ini mendapat respon positif dari warga setempat. Terlihat jelas antusiasme masyarakat sekitar sesaat ia berjalan dari arah belakang penonton menuju panggung kehormatan. Masyarakat yang hadir memberikan tepuk tangan yang meriah sebagai tanda kegembiraan desanya di hadiri calon bupati ini.

Pengunjung yang sebelumnya lalu lalang, serentak mengepung areal panggung yang sudah disediakan panitia dengan penuh kegembiraan yang menggebu-gebu. Aura wajahnya dan cara bersikap Ketua Bakorwil Pamekasan ini terhadap masyarakat yang hadir membuat mereka semua terhipnotis, apalagi saat dia memberikan sambutan dan apresiasi terhadap masyarakat desa tanjung yang hadir kala itu.

Dalam sambutannya, Fattah mengatakan dalam rangka memaksimalkan potensi sumber daya laut di Sumenep, para nelayan harus di fasilitasi oleh pemerintah supaya bisa lebih mudah mencari ikan.

“Pemerintah harus hadir untuk memfasilitasi para nelayan. Nelayan adalah tulang punggung perekonomian bangsa,” ungkapnya.

Apabila nasib nelayan diperhatikan dengan baik oleh pemerintah setempat, maka akan mempunyai kesejahteraan yang luar biasa. Salah satunya dengan syarat harus dihubungkan dengan industri.

“Apalagi di desa Tanjung ini potensi lautnya sangat luar biasa,” sebutnya.

Kemudian memberdayakan organisasi nelayan seperti koperasi di berbagai daerah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir serta memperkuat pertumbuhan ekonomi khususnya sektor kelautan dan perikanan.

“Koperasi atau pun organisasi nelayan seharusnya menjadi ujung tombak dalam membela dan mengakomodasi aspirasi nelayan guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi di sektor kelautan dan perikanan,” tuturnya.

“Di era globalisasi yang modern ini, sudah seharusnya nelayan bersatu untuk menciptakan daya saing dan mempunyai sesuatu yang bisa diperjualkan” imbuh mantan Kadishub Jatim.

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article