20 Makanan Khas Jawa Tengah yang Enak dan Bikin Nagih

Yumna fahira
11 Min Read
20 Makanan Khas Jawa Tengah yang Enak dan Bikin Nagih
20 Makanan Khas Jawa Tengah yang Enak dan Bikin Nagih

jfid- Jawa Tengah adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki kekayaan kuliner yang luar biasa.

Berbagai macam makanan khas Jawa Tengah menawarkan cita rasa yang lezat, gurih, manis, pedas, dan segar.

Tidak heran jika banyak wisatawan yang tertarik untuk mencicipi makanan-makanan khas Jawa Tengah ini.

Apa saja makanan khas Jawa Tengah yang enak dan bikin nagih? Berikut adalah 20 di antaranya:

Tahu Petis.

Makanan ini terbuat dari tahu yang digoreng dan disajikan dengan saus petis yang terbuat dari udang atau ikan.

Tahu petis memiliki rasa yang gurih dan asin, cocok dimakan dengan nasi hangat atau lontong.

Tahu petis berasal dari Semarang dan bisa ditemukan di banyak warung atau kaki lima.

Tempe Mendoan

Tempe mendoan adalah tempe yang dibalur dengan tepung dan digoreng setengah matang.

Tempe mendoan memiliki tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam.

Tempe mendoan biasanya disajikan dengan sambal kecap atau sambal kacang.

Tempe mendoan berasal dari Banyumas dan menjadi salah satu cemilan favorit masyarakat Jawa Tengah.

Nasi Gandul

Nasi gandul adalah nasi yang dimasak dengan santan dan daun pandan, kemudian disajikan dengan daging sapi yang direbus dengan bumbu rempah-rempah.

Nasi gandul memiliki rasa yang gurih dan aromatik, serta kuah yang kental dan berwarna cokelat.

Nasi gandul berasal dari Pati dan biasanya dimakan dengan daun pisang sebagai alasnya.

Dawet Ireng

Dawet ireng adalah minuman segar yang terbuat dari tepung beras ketan hitam yang dibentuk menjadi bulatan-bulatan kecil dan dicampur dengan air gula merah dan santan.

Dawet ireng memiliki warna hitam pekat yang berasal dari abu jerami.

Dawet ireng berasal dari Purworejo dan biasanya disajikan dengan es batu atau tape ketan.

Brekecek

Brekecek adalah makanan yang terbuat dari daging sapi atau kambing yang dicincang dan dicampur dengan bumbu kuning, kemudian direbus dengan air sampai kering.

Brekecek memiliki rasa yang pedas dan gurih, serta tekstur yang empuk dan berminyak.

Brekecek berasal dari Cilacap dan biasanya dimakan dengan nasi atau lontong.

Nasi Grombyang

Nasi grombyang adalah nasi yang disajikan dengan kuah santan yang kental dan berwarna merah, serta daging sapi atau kerbau yang empuk dan berbumbu.

Nasi grombyang memiliki rasa yang gurih, pedas, dan sedikit asam. Nasi grombyang berasal dari Pemalang dan biasanya dimakan dengan kerupuk dan sambal.

Garang Asem

Garang asem adalah makanan yang terbuat dari ayam kampung yang dimasak dengan santan, asam jawa, cabai, dan bumbu lainnya.

Garang asem memiliki rasa yang asam, pedas, dan gurih, serta kuah yang berwarna kuning.

Garang asem berasal dari Banyumas dan biasanya dimakan dengan nasi atau lontong.

Getuk Goreng

Getuk goreng adalah makanan yang terbuat dari singkong yang dikukus dan dihaluskan, kemudian dibentuk menjadi bulatan-bulatan dan digoreng.

Getuk goreng memiliki rasa yang manis dan gurih, serta tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam.

Getuk goreng berasal dari Magelang dan biasanya disajikan dengan gula pasir atau gula merah.

Nasi Liwet

Nasi liwet adalah nasi yang dimasak dengan santan, daun salam, dan bumbu lainnya, kemudian disajikan dengan sayur labu siam, ayam suwir, telur, dan sambal.

Nasi liwet memiliki rasa yang gurih dan lezat, serta aroma yang harum. Nasi liwet berasal dari Solo dan menjadi salah satu makanan khas keraton.

Mangut Beong

Mangut beong adalah makanan yang terbuat dari ikan beong atau ikan lele yang dimasak dengan santan, cabai, dan bumbu lainnya.

Mangut beong memiliki rasa yang pedas dan gurih, serta kuah yang berwarna merah.

Mangut beong berasal dari Klaten dan biasanya dimakan dengan nasi atau lontong.

Mie Ongklok

Mie ongklok adalah makanan yang terbuat dari mie kuning yang direbus dan dicampur dengan kuah kacang, kecap, dan bumbu lainnya.

Mie ongklok memiliki rasa yang gurih dan manis, serta tekstur yang kenyal dan lembut.

Mie ongklok berasal dari Wonosobo dan biasanya disajikan dengan tahu, tempe, dan sate ayam.

Nasi Goreng Tembakau

Nasi goreng tembakau adalah nasi goreng yang dibumbui dengan cabai, bawang, dan bumbu lainnya, kemudian disajikan dengan telur ceplok, ayam goreng, dan sambal.

Nasi goreng tembakau memiliki rasa yang pedas dan gurih, serta warna yang merah.

Nasi goreng tembakau berasal dari Semarang dan biasanya dimakan dengan kerupuk.

Nasi Bogana

Nasi bogana adalah nasi yang disajikan dengan berbagai lauk seperti ayam goreng, telur pindang, tempe bacem, sambal goreng ati, dan sayur asem.

Nasi bogana memiliki rasa yang gurih dan komplit, serta tampilan yang menarik.

Nasi bogana berasal dari Tegal dan biasanya dibungkus dengan daun pisang.

Nasi Penggel

Nasi penggel adalah nasi yang disajikan dengan daging sapi yang dimasak dengan santan, cabai, dan bumbu lainnya.

Nasi penggel memiliki rasa yang gurih dan pedas, serta kuah yang berwarna cokelat.

Nasi penggel berasal dari Purwodadi dan biasanya dimakan dengan lontong atau ketupat.

Mie Lethek

Mie lethek adalah mie yang terbuat dari tepung ketela pohon yang dicampur dengan air kapur sirih, kemudian digiling dengan alat tradisional yang disebut gilingan banteng.

Mie lethek memiliki warna yang putih kecokelatan dan rasa yang hambar.

Mie lethek berasal dari Bantul dan biasanya dimakan dengan kuah gudeg, opor ayam, atau bacem.

Gudeg

Gudeg adalah makanan yang terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan santan, gula merah, dan bumbu lainnya.

Gudeg memiliki rasa yang manis dan gurih, serta warna yang cokelat.

Gudeg berasal dari Yogyakarta dan menjadi salah satu makanan khas keraton.

Gudeg biasanya dimakan dengan nasi, telur, ayam, dan krecek.

Soto Kudus

Soto kudus adalah soto yang berisi daging sapi atau kerbau, bihun, taoge, dan seledri, kemudian disiram dengan kuah kaldu yang berwarna kuning.

Soto kudus memiliki rasa yang gurih dan segar, serta aroma yang harum.

Soto kudus berasal dari Kudus dan biasanya dimakan dengan nasi, sambal, dan koya.

Soto Sokaraja

Soto sokaraja adalah soto yang berisi daging ayam, bihun, taoge, dan kentang, kemudian disiram dengan kuah kaldu yang berwarna bening.

Soto sokaraja memiliki rasa yang gurih dan ringan, serta tekstur yang renyah.

Soto sokaraja berasal dari Sokaraja, Banyumas, dan biasanya disajikan dengan nasi, sambal, dan koya.

Sate Klathak

Sate klathak adalah sate yang terbuat dari daging kambing yang dipotong kecil-kecil dan ditusuk dengan bambu, kemudian dibakar hingga matang.

Sate klathak memiliki rasa yang gurih, pedas, dan rempah-rempah yang khas.

Sate klathak berasal dari Boyolali dan biasanya disajikan dengan lontong atau nasi.

Gethuk Goreng

Gethuk goreng adalah makanan yang terbuat dari singkong yang direbus, dihaluskan, dan dicampur dengan gula merah, kemudian digoreng hingga renyah.

Gethuk goreng memiliki rasa yang manis dan gurih, serta tekstur yang lembut di dalam dan renyah di luar.

Gethuk goreng berasal dari Wonogiri dan menjadi camilan favorit di Jawa Tengah.

Lumpia Semarang

Lumpia semarang adalah makanan yang terbuat dari kulit lumpia yang diisi dengan rebung, tauge, telur, dan daging ayam atau udang.

Lumpia semarang memiliki rasa yang segar, gurih, dan sedikit manis.

Lumpia semarang berasal dari Semarang dan biasanya disajikan dengan saus kacang.

Nasi Kucing Nasi kucing adalah nasi yang dimasak dengan bumbu kuning dan disajikan dalam porsi kecil, mirip dengan nasi bungkus.

Nasi kucing biasanya disajikan dengan lauk-pauk seperti sambal, ikan asin, telur, dan tempe.

Nasi kucing berasal dari Solo dan menjadi makanan favorit para pekerja malam.

Liwetan

Liwetan adalah tradisi makan bersama dengan sajian nasi liwet dan lauk-pauknya.

Nasi liwet biasanya disajikan dengan sayur labu siam, ayam suwir, telur, dan sambal.

Liwetan sering dilakukan dalam acara keluarga atau reuni. Nasi liwet berasal dari Solo dan memiliki cita rasa yang khas.

Klepon

Klepon adalah makanan yang terbuat dari tepung ketan yang diisi dengan gula merah, kemudian dibentuk bulat dan direbus.

Klepon memiliki rasa yang manis dan gurih, serta tekstur yang kenyal di luar dan lembut di dalam. Klepon berasal dari Tegal dan menjadi camilan yang populer di Jawa Tengah.

Sego Abang

Sego abang adalah nasi yang dimasak dengan bumbu kuning dan disajikan dengan lauk-pauk seperti ayam goreng, telur, tempe, dan sambal.

Sego abang biasanya disajikan dalam acara selamatan atau perayaan.

Nasi abang berasal dari Pati dan memiliki rasa yang lezat.

Sate Buntel

Sate buntel adalah sate yang terbuat dari daging sapi yang dibalut dengan lemak dan dibumbui dengan rempah-rempah, kemudian dibakar hingga matang.

Sate buntel memiliki rasa yang gurih, manis, dan sedikit pedas. Sate buntel berasal dari Solo dan menjadi hidangan yang istimewa.

Tengkleng

Tengkleng adalah sup yang terbuat dari tulang kambing yang direbus dengan bumbu rempah-rempah, kemudian disajikan dengan nasi.

Tengkleng memiliki rasa yang gurih, hangat, dan kaya rempah.

Tengkleng berasal dari Solo dan menjadi favorit para pecinta kuliner.


Dengan senang hati! Semoga memberikan wawasan lebih tentang makanan khas Jawa Tengah dan menginspirasi Anda untuk mencicipi kelezatan kuliner dari provinsi yang kaya akan budaya dan cita rasa ini. Selamat menikmati! 🍽️🌟

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article