Lampu Bohlam Rumah Sering Mati? Coba Lakukan 5 Perawatan Ini Sekarang Juga!

Lukman Sanjaya
4 Min Read
a white circular object with a hole in it

jfid – Lampu bohlam adalah salah satu perangkat pencahayaan yang sering digunakan di rumah. Lampu bohlam memiliki berbagai jenis, seperti lampu pijar, lampu hemat energi, dan lampu LED.

Setiap jenis lampu bohlam memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta membutuhkan perawatan yang berbeda.

Perawatan lampu bohlam sangat penting untuk dilakukan agar lampu bohlam dapat berfungsi dengan baik dan awet. Perawatan lampu bohlam juga dapat mencegah terjadinya masalah seperti korsleting listrik, lampu mati hidup, atau lampu redup

Berikut ini adalah beberapa tips merawat lampu bohlam rumah agar tidak mudah mati:

1. Bersihkan Secara Berkala

Lampu bohlam yang kotor dapat mengurangi intensitas cahaya yang dipancarkan. Kotoran dan debu yang menempel pada permukaan lampu bohlam juga dapat menyebabkan panas berlebih yang dapat merusak lampu bohlam.

Oleh karena itu, bersihkan lampu bohlam secara berkala dengan kain lembut atau lap basah. Pastikan lampu bohlam dalam keadaan mati dan dingin sebelum dibersihkan. Jangan gunakan bahan kimia atau cairan yang dapat merusak lampu bohlam.

2. Rutin Periksa Instalasi Kabel

Instalasi kabel yang bermasalah dapat menyebabkan lampu bohlam menjadi cepat mati atau bahkan terbakar. Periksa kondisi kabel listrik yang terhubung dengan lampu bohlam, pastikan tidak ada yang terkelupas, terputus, atau terlilit.

Jika ada kerusakan pada kabel listrik, segera ganti dengan yang baru atau perbaiki dengan isolasi yang kuat. Jika perlu, minta bantuan tenaga ahli untuk memeriksa instalasi kabel listrik di rumah.


3. Pastikan Terpasang Kencang

Lampu bohlam yang terpasang dengan longgar dapat menyebabkan hubungan listrik yang tidak stabil. Hal ini dapat membuat lampu bohlam mati hidup, berkedip, atau bahkan jatuh. Pastikan lampu bohlam terpasang dengan kencang pada fitting atau dudukannya.

Jangan memutar lampu bohlam terlalu keras atau terlalu lembut, cukup sampai terasa pas dan tidak goyang. Jika fitting lampu bohlam sudah aus atau longgar, ganti dengan yang baru.


4. Tidak Asal Membongkar Lampu LED

Lampu LED adalah jenis lampu bohlam yang paling hemat energi dan tahan lama. Namun, lampu LED juga memiliki komponen yang lebih kompleks dan sensitif. Jika asal membongkar lampu LED, dapat merusak komponen di dalamnya, seperti papan sirkuit, resistor, atau LED chip.

Hal ini dapat mengurangi kinerja dan umur lampu LED. Jika ingin membersihkan lampu LED, cukup bersihkan bagian luarnya saja. Jika ada kerusakan pada lampu LED, sebaiknya ganti dengan yang baru.

5. Bijak dalam Menghidupkan Lampu

Salah satu cara merawat lampu bohlam agar tidak mudah mati adalah dengan bijak dalam menghidupkan lampu. Gunakan lampu bohlam hanya jika benar-benar dibutuhkan, misalnya saat malam hari atau saat ruangan gelap.

Jangan biarkan lampu bohlam menyala terus-menerus tanpa alasan, karena hal ini dapat membuat lampu bohlam cepat panas dan rusak. Selain itu, bijak dalam menghidupkan lampu juga dapat menghemat penggunaan listrik dan mengurangi tagihan listrik.

Itulah beberapa tips merawat lampu bohlam rumah agar tidak mudah mati. Dengan melakukan perawatan yang tepat, lampu bohlam dapat berfungsi dengan optimal dan memberikan pencahayaan yang baik untuk rumah.

Selamat mencoba!

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article