Survei CISA Terbaru: Elektabilitas AHY Semakin Melambung Untuk Pilpres 2024

Rasyiqi By Rasyiqi - Writer, Saintific Enthusiast
4 Min Read
- Advertisement -

jfid– Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) belakangan elektabilitasnya semakin tinggi.

Hasil survei terbaru Centre For Indonesia Strategic Action (CISA), AHY menempati urutan ke-2 calon presiden (capres) terkuat.

Tak hanya AHY, Partai Demokrat pun ikut melejit masuk dua besar partai dengan elektabilitas tertinggi.

Direktur Eksekutif CISA Herry Mendrofa mengatakan, AHY berada pada peringkat ke-2 untuk capres dengan elektabilitas tertinggi.

“Di posisi ke-2, masih dipegang oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY),” kaya Herry dalam rilisnya yang diterima Jurnalfaktual.id. Sabtu, 3 September 2021.

“AHY terus menunjukkan konsistensi kenaikan elektabilitasnya dengan meraup 16,83 persen,” imbuhnya.

Selain AHY, sambung Herry, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto elektabilitasnya juga menunjukkan peningkatan cukup signifikan.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Gerindera Prabowo Sibianto, elektabilitasnya mengalami penurunan. Kata Herry, elektabilitas Prabowo hanya 10,08 persen. Sementara Airlangga Hartarto meraih 7,58 persen.

“Ridwan Kamil 5,92 persen, Sandiaga Uno 5,08 persen, Muhaimin Iskandar 5 persen, Puan Maharani 3,67.

Prabowo Subianto justru menunjukkan penurunan elektabilitas dari bulan Mei 2021 dan hanya mendapatkan 10,08 persen. Yang tidak tahu/tidak menjawab sebanyak 12,17 persen,” bebernya.

Untuk posisi puncak partai politik (parpol), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hingga kini masih menguasai peta elektoral di Indonesia. PDI-Perjuangan justru menunjukkan kenaikan elektabilitas sejak survei sebelumnya dan mendapatkan 24,58 persen.

“Kenaikan elektabilitas juga membuat Partai Demokrat konsisten di peringkat ke-2 dan meraih 18,75 persen. Hal yang sama juga menguatkan kembali Partai Golkar di posisi ke-3 yang meraup 14,25 persen serta Partai Kebangkitan Bangsa yang mendapatkan 10,67 persen,” tegasnya.

Dikutip dari radartangsel.com, hasil survei CISA pada tiga bulan lalu, Juni 2021, elektabilitas AHY mencapai 15,51 persen. Itu melampaui elektabilitas partainya sebesar 13,22 persen.

Dalam rilisnya pada 3 Juni 2021, CISA menempatkan AHY sebagai tokoh dengan elektabilitas tertinggi ke-2 setelah Anies Baswedan (19,2%). Hal itu membuat elektabilitas Partai Demokrat naik di urutan ke-2 setelah PDI-P (18,91%).

Survei dilaksanakan pada 27 Mei-1 Juni 2021, dengan wawancara langsung pada 1.600 responden di 34 provinsi yang dipilih dengan multi stage random sampling. Margin of error 2,85% dengan tingkat kepercayaan 95%.

“Anies, AHY, Ganjar, Prabowo dan Erick menempati lima besar elektabilitas tertinggi dari yang lainnya. Kita cek ulang di lima besar daerah yang basis sampelnya terbesar juga,” tukas Herry.

Hasilnya, ungkap pria yang juga pengamat politik itu, di Jawa Timur, Ganjar, AHY dan Prabowo cukup kuat elektabilitasnya. Dominasi Ganjar masih sulit ditumbangkan di Jateng. Sedangkan Anies, Prabowo dan AHY memimpin di Jabar.

Praktis Ganjar tumbang di DKI Jakarta karena responden cenderung memilih Anies, AHY dan Erick Tohir. “Tetapi, di Sumut, peluang keterpilihan baik Anies, AHY dan Ganjar cukup proporsional serta sisanya ada nama Prabowo dan Erick Tohir,” Herry menerangkan.

Laporan: Syahril

- Advertisement -
Share This Article