Hey IDF, Just Fight Like A Man

Rasyiqi
By Rasyiqi
3 Min Read
Hey Idf, Just Fight Like A Man
Hey Idf, Just Fight Like A Man

jfid – Dina Sulaeman, pengamat meliter Timur Tengah, menantang militer Israel untuk bertempur seperti laki-laki sejati, bukan seperti pengecut yang membombardir Gaza dari udara.

Dina Sulaeman menyoroti perbedaan antara cara berperang Israel dan pejuang Palestina, khususnya Hamas, yang berani menghadapi tank dan pesawat tempur Israel dengan senjata sederhana.

Dina Sulaeman, yang juga seorang penulis buku dan analis politik, mengkritik Israel sebagai negara dengan militer terkuat keempat di dunia, yang tidak berani bertempur secara langsung dengan pejuang Palestina, melainkan menggunakan kekerasan yang tidak proporsional dan melanggar hukum internasional.

Ia menulis, “Misalnya nih, di sebuah provinsi di Indonesia ada milisi pemberontak. Apa TNI akan membombardir provinsi itu dari udara dengan jet tempur secara membabi buta? Jelas tidak. Tentara-tentara kita dengan ksatria akan masuk ke provinsi itu, bertempur dengan ksatria pula, melawan para pemberontak itu. Ya kan?”

Ia juga memuji keberanian dan kehormatan pejuang Palestina, yang sejak lahir sudah dalam keadaan terjajah dan menyaksikan kekerasan Israel terhadap keluarga dan teman-teman mereka.

Ia mencontohkan video yang menunjukkan seorang pejuang Hamas yang mendekati dan menyerang tank Israel dengan bom tangan.

Ia mengutip komentar netizen yang mengatakan, “They fight with honor, fight with conviction, fight with the knowledge and acceptance of death; that is the way of a warrior. This is how real men fight.” (Mereka bertempur dengan kehormatan, keyakinan, pengetahuan dan penerimaan terhadap kematian; itu adalah cara seorang prajurit. Inilah cara laki-laki sejati bertempur.)

Dina Sulaeman, juga mengecam tuduhan Israel dan sekutunya bahwa Hamas membantai massal orang Israel atau menggunakan warga sipil Gaza sebagai perisai manusia.

Ia menulis, “Jika masih ada yg komen ‘tapi kan Hamas membantai massal orang Israel…’ silakan update infomu, baca ini” dan memberikan tautan ke postingan Facebook yang membantah klaim tersebut.

Ia juga menulis, “Kalau ada yang komen, ‘Salah sendiri Hamas bikin markas di tengah masyarakat!’ Lha mereka mau bikin markas di mana lagi? Mabes TNI kan bukan di gurun? Mabes militer Zionis juga lokasinya di tengah kota Tel Aviv.”

Dina Sulaeman, merupakan salah satu contoh dari banyaknya suara yang mendukung perjuangan Palestina melawan penjajahan Israel, yang semakin meningkat seiring dengan eskalasi konflik di Gaza sejak Oktober 2023.

Menurut laporan media, lebih dari 14.000 orang Palestina dan 1.300 orang Israel tewas dalam perang yang belum berakhir ini

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article