Salah satu miliarder yang paling terkenal dengan proyek kiamatnya adalah Elon Musk, pendiri dan CEO dari SpaceX, Tesla, dan Neuralink.
Musk memiliki visi untuk menjadikan manusia sebagai spesies multiplanet, yang artinya manusia tidak hanya hidup di Bumi, tetapi juga di planet lain, terutama Mars.
Musk percaya bahwa pindah ke Mars adalah salah satu cara terbaik untuk menghindari kiamat di Bumi.
Ia berpendapat bahwa Mars memiliki potensi untuk menjadi tempat tinggal yang layak bagi manusia, asalkan ada teknologi yang cukup untuk mengubah lingkungannya.
Ia juga menganggap bahwa Mars lebih aman dari ancaman seperti asteroid, perang nuklir, atau kecerdasan buatan yang lepas kendali.
Untuk mewujudkan visinya, Musk telah mengembangkan roket dan pesawat ruang angkasa yang mampu membawa manusia dan kargo ke Mars.
Ia juga telah merancang sebuah koloni di Mars yang disebut Starbase, yang akan menjadi tempat tinggal bagi ribuan orang.
Ia berharap bahwa pada tahun 2026, ia akan mengirim misi berawak pertama ke Mars, dan pada tahun 2050, ia akan memiliki satu juta orang di Mars.
Musk tidak hanya ingin pindah ke Mars, tetapi juga ingin membangun sebuah Bahtera Nuh futuristik di sana.
Musk berencana untuk membawa berbagai spesies hewan dan tumbuhan ke Mars, serta menyimpan DNA dan informasi budaya manusia di sana.
musk juga ingin memastikan bahwa jika Bumi hancur, keanekaragaman hayati dan warisan manusia tidak akan hilang.