jfid – Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo berbicara mengenai sosok dan peran Arya Wiraraja dalam pendirian Kerajaan Majapahit, saat menyampaikan sambutan dalam Upacara Peringatan Hari Jadi ke-754 Kabupaten Sumenep, Selasa, 31 Oktober 2023.
Diketahui, Arya Wiraraja merupakan Adipati pertama Kabupaten Sumenep. Dia dilantik oleh utusan Kertanegara, Raja Singasari waktu itu, pada 31 Oktober 1269 Masehi.
Sebelum ditugaskan sebagai Adipati Sumenep, Arya Wiraraja sempat menjabat sebagai Demung alias pejabat tinggi di lingkaran Kerajaan Singasari.
Bupati Fauzi menyebut, Arya Wiraraja adalah sosok yang cerdas, ahli strategi, sekaligus pemimpin yang diperhitungkan di kanca internasional, waktu itu. “Dia pernah menjadi penasihat muda Raja Kertanegara,” ujarnya.
Namun, karena situasi politik yang terjadi saat itu, Arya Wiraraja akhirnya diberhentikan sebagai penasihat politik Raja Kertanegara, dan ditugaskan menjadi Adipati Sumenep.
Meski begitu, “karir” Arya Wiraraja tidak redup. Bahkan dalam catatan sejarah, sosok bernama Arya Banyak Wedi ini berperan cukup besar terhadap berdirinya Kerajaan Majapahit.
Meski begitu, “karir” Arya Wiraraja tidak redup. Bahkan dalam catatan sejarah, sosok bernama Arya Banyak Wedi ini berperan cukup besar terhadap berdirinya Kerajaan Majapahit.
“Majapahit akhirnya menjadi kerajaan besar di Nusantara dan kekuatan besar di Asia serta diperhitungkan oleh dunia, kala itu. Tidak akan ada Indonesia tanpa adanya Majapahit, dan tidak akan ada Majapahit, tanpa adanya sosok Arya Wiraraja,” tuturnya.
Sejak masa Arya Wiraraja hingga sekarang, Kabupaten Sumenep telah dipimpin oleh 35 raja dan 16 bupati, dan bertransformasi dari kerajaan menjadi keraton.
Sebagai Bupati Sumenep saat ini, Bupati Fauzi menegaskan komitmennya untuk terus membawa Sumenep ke arah yang lebih baik, bersama-sama dengan seluruh stakeholder yang ada.