jfid – Belakangan ini, muncul seruan boikot terhadap produk-produk yang diduga mendukung Israel, salah satunya adalah susu formula anak.
Beberapa merek susu formula yang terkenal di Indonesia, seperti Dancow, SGM, Bebelac, Lactamil, dan Nutrilon Royal, dikabarkan memiliki keterkaitan dengan Israel, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Hal ini menimbulkan kekhawatiran dan kebingungan di kalangan orang tua, apakah mereka harus mengganti susu formula anak mereka dengan merek lain yang tidak pro Israel.
Susu formula anak pro Israel, sama seperti susu formula anak lainnya, harus memenuhi standar kesehatan dan keamanan yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia.
Susu formula anak pro Israel juga mengandung nutrisi-nutrisi penting yang dibutuhkan oleh anak, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, zat besi, kalsium, dan lain-lain.
Beberapa susu formula anak pro Israel bahkan mengandung prebiotik, probiotik, DHA, dan ARA, yang bermanfaat untuk kesehatan usus, kekebalan, dan perkembangan otak anak.
Tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa susu formula anak pro Israel mengandung zat-zat berbahaya yang dapat merusak kesehatan dan kecerdasan anak.
Justru sebaliknya, ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa susu formula anak pro Israel memiliki kualitas yang baik dan dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak .
Susu formula anak pro Israel, sama seperti susu formula anak lainnya, harus memiliki sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) atau lembaga halal lainnya yang diakui oleh pemerintah Indonesia.
Susu formula anak pro Israel juga tidak mengandung bahan-bahan yang haram atau najis, seperti darah, babi, alkohol, dan lain-lain.
Susu formula anak pro Israel juga tidak bertentangan dengan ajaran Islam, selama tidak menggantikan atau mengurangi pemberian ASI kepada bayi. Islam mengajarkan bahwa ASI adalah makanan terbaik bagi bayi, dan ibu wajib menyusui bayinya selama dua tahun penuh, kecuali ada halangan yang sah.
Susu formula anak pro Israel hanya boleh diberikan sebagai alternatif atau penambah ASI, jika ASI ibu tidak keluar atau tidak cukup, atau jika ada kondisi medis yang mengharuskan bayi untuk mengonsumsi susu formula.
Susu formula anak pro Israel, sama seperti produk-produk lainnya, tidak memiliki hubungan langsung dengan politik dan konflik yang terjadi antara Israel dan Palestina.
Susu formula anak pro Israel hanya merupakan produk makanan yang diformulasikan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak, tanpa ada maksud atau agenda lain di baliknya.
Susu formula anak pro Israel juga tidak memberikan kontribusi finansial atau materiil kepada Israel atau kelompok-kelompok yang mendukung penjajahan dan zionisme Israel terhadap Palestina.
Sebagian besar susu formula anak pro Israel diproduksi di Indonesia atau negara-negara lain yang tidak pro Israel, dan hanya menggunakan merek atau lisensi dari perusahaan-perusahaan yang diduga memiliki keterkaitan dengan Israel.
Selain itu, susu formula anak pro Israel juga dikenakan pajak dan bea cukai oleh pemerintah Indonesia, sehingga sebagian dari keuntungan penjualannya kembali ke negara kita.
Kesimpulan
Susu formula anak pro Israel adalah produk makanan yang diformulasikan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak, yang tidak mengandung zat-zat berbahaya, halal, dan tidak mendukung penjajahan dan zionisme Israel terhadap Palestina.
Susu formula anak pro Israel juga memiliki kualitas yang baik dan dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak, selama tidak menggantikan atau mengurangi pemberian ASI kepada bayi.
Namun, orang tua tetap harus berhati-hati dalam memilih susu formula anak pro Israel, dan memastikan bahwa produk tersebut memiliki sertifikat halal, izin edar, dan tanggal kadaluarsa yang masih berlaku.
