4 Puskemas Baru di Bangkalan Hari Ini Diresmikan

Syahril Abdillah
3 Min Read

Bangkalan, Jf.Id– Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur meresmikan empat (4) pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) baru meliputi Puskesmas Galis, Kwanyar, Tongguh, dan Sepulu.

Peresmian empat puskesmas tersebut berlangsung hari ini, Kamis (23/01/2020) di Puskesmas Galis yang dihadiri oleh Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron sekaligus menggunting pita sebagai tanda empat puskesmas tersebut bisa digunakan.

Ra Latif sapaan lekat Bupati Bangkalan dalam sambutannya menyampaikan, pihaknya sangat bergembira dengan rampungnya pembangunan empat puskesmas baru yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Afirmasi tahun 2019.

“Dengan fasilitas yang dimiliki empat puskesmas baru ini kami berharap masyarakat dapat menjaga kesehatannya. Karena puskesmas tidak hanya melayani orang sakit, tetapi juga orang sehat, misal konsultasi gisi dan general cek up,” ungkapnya.

Selain itu, Ra Latif juga meminta segenap elemen tokoh agama dan masyarakat untuk terus mendukung kegiatan kesehatan yang dilakukan oleh puskesmas dalam rangka menuju program pemerintah pusat yaitu indonesia sehat.

“Dalam kesempatan ini kami juga mengapresiasi kepada kontraktor yang telah menyelsaikan pengerjaan pembangunan empat puskesmas ini,” ucapnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bangkalan Sudiyo mengaku bersyukur karena rekanan kontraktor dapat menyelesaikan pekerjaan empat puskesmas tersebut tepat waktu.

“Untuk pengerjaan sendiri tepat waktu dan sesuai harapan, secara umum bagus,” kata dia kepada jurnalfaktual.Id.

Menurut Sudiyo, Peresmian empat puskesmas tersebut berjalan lancar. Meski secara simbolis pengguntingan pita bertempat di Puskesmas Galis, namun Bupati Bangkalan direncanakan masih akan meresmikan satu- persatu.

“Bupati berkenan untuk meresmikan sendiri- sendiri. Mungkin mulai minggu depan bergeser sesuai berkenannya bapak bupati, bisa di kwanyar dan lainnya,” tuturnya.

Mantan Kepala Puskesmas (Kapus) Blega itu menyampaikan, setelah pengguntingan pita secara otomatis empat puskesmas tersebut bisa digunakan. Saat ini, lanjutnya, dalam proses menata sarana dan prasarana.

“Pembangunan puskesmas itu sendiri kan sifatnya paket, artinya pembagunan fisik + sarana dan prasarana baru, jadi setelah pengguntingan bisa di pakai,” terangnya.

Dengan adanya gedung, alat kesehatan (Alkes), ambulan dan fasilitas lainnya yang serba baru, Sudiyo akan terus meningkatkan dan mengimbangi pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara menyeluruh.

“Karena ini adalah pelayaban publik,
masyarakat tidak perlu ragu lagi untuk datang ke fasilitas kesehatan yang ada di wilayah puskesmas,” pintanya.

Selain itu, Ia menyebut juga akan meningkatkan kualitas tenaga kesehatan dengan cara mengikutkan terhadap pelatihan- pelatihan dan kursus. Hal itu kata dia, agar pelayanan kesehatan bisa lebih baik.

“Secara internal kami juga menyiapkan SDM yang handal, jadi peningkatan SDM secara menyeluruh dan ini bertahap,” tandasnya.

Penulis: Syahril
Editor. : Ning

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article