jfid – Antartika, benua yang terhampar paling selatan di Bumi, telah dihiasi dengan mitos dan spekulasi sepanjang perjalanan sejarah manusia. Dari cerita tentang wilayah terlarang hingga legenda ekspedisi Nazi yang menggemparkan, narasi-narasi ini telah membentuk pandangan kita terhadap keangkeran benua ini. Namun, di balik mitos tersebut, apa sebenarnya fakta yang mengemuka?
1. Mitos Wilayah Terlarang di Antartika
Beberapa klaim menyebut bahwa sebagian wilayah di Antartika dilarang untuk dikunjungi. Namun, kenyataannya, tujuh negara, yaitu Argentina, Australia, Cile, Prancis, Selandia Baru, Norwegia, dan Inggris, telah mengajukan klaim teritorial sebanyak delapan kali di Antartika. Perlu dicatat bahwa masih ada sejumlah besar wilayah di Antartika yang belum diklaim, seperti Marie Byrd Land.
2. Penerbangan di Antartika: Fakta vs. Mitos
Penerbangan komersial jarang melintasi Antartika karena kondisi cuaca yang ekstrem dan minimnya infrastruktur. Meskipun demikian, tidak ada larangan hukum untuk terbang di atas benua ini. Bahkan, penerbangan khusus untuk tujuan penelitian ilmiah dan pariwisata seringkali diadakan di Antartika.
3. Rekam Jejak Ekspedisi Nazi ke Antartika
Tersebar klaim bahwa Nazi Jerman melakukan ekspedisi rahasia ke Antartika. Faktanya, pada tahun 1938, Jerman memang mengirimkan ekspedisi ke Antartika dengan tujuan ekonomi, seperti pendirian stasiun penangkapan ikan paus dan perolehan lahan penangkapan ikan untuk armada penangkapan ikan paus Jerman. Namun, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa Nazi berhasil mendirikan basis permanen di Antartika.
4. Misteri Peta Hijau Antartika dari Abad ke-16
Peta Piri Reis dari tahun 1513 memperlihatkan Antartika tanpa lapisan es, hampir 300 tahun sebelum penemuan resmi benua tersebut. Meski menarik, ini tidak berarti bahwa Antartika pernah hijau atau subur. Peta tersebut kemungkinan besar dibuat berdasarkan informasi yang lebih kuno, mungkin mencapai 4.000 SM.
5. Tidak Ada Perang Nuklir di Antartika pada Abad ke-18
Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa ilmuwan pada abad ke-18 memiliki kemampuan untuk mengembangkan senjata nuklir, atau bahwa perang nuklir pernah terjadi di Antartika pada periode tersebut.
Dengan demikian, Antartika, meskipun tetap menyimpan misteri, kini dapat didekati dengan pemahaman yang lebih mendalam, membongkar mitos-mitos yang tidak terbukti dengan fakta dan pengetahuan yang tersedia saat ini.
