jfid – Puasa merupakan salah satu ibadah wajib dalam agama Islam yang dilakukan selama satu bulan lamanya.
Selama satu bulan lamanya, umat Islam berpuasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Puasa ini menahan diri dari makan, minum, dan aktivitas lainnya.
Namun, dalam kondisi puasa, terutama saat berpuasa penuh, mengatasi rasa haus bisa menjadi tantangan tersendiri.
Hal ini tetap menjadi tantangan tersendiri, meskipun puasa sejak kecil sudah dilakukan, tetapi tetap saja terasa berat.
Namun, dengan beberapa langkah yang mudah diikuti, kamu bisa menjaga diri tetap terhidrasi dan mengurangi rasa haus selama bulan Ramadan.
Berikut adalah beberapa cara menghilangkan haus saat puasa dibawah ini.
1. Minum Air Secukupnya Saat Berbuka dan Sahur
Saat melakukan puasa, bukan berarti harus mengkonsumsi air sebanyak-banyaknya. Saat berbuka, pastikan untuk minum air dalam jumlah yang cukup untuk menggantikan cairan yang hilang selama berpuasa.
Sama halnya, saat sahur, pastikan untuk minum air dalam jumlah yang mencukupi agar tubuh tetap terhidrasi selama berpuasa.
Mengkonsumsi air secara berlebihan justru tidak baik untuk kesehatan usus.
2. Hindari Minuman Berkafein dan Berkarbonasi
Minuman berkafein seperti kopi dan teh serta minuman berkarbonasi seperti minuman bersoda bisa meningkatkan rasa haus dan mempercepat dehidrasi.
Sehingga lebih baik untuk mengurangi minuman ini atau sebisa mungkin hindari baik saat sahur maupun berbuka.
3. Konsumsi Makanan yang Mengandung Air Tinggi
Buah-buahan segar dan sayuran mengandung air tinggi sehingga dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Selain mengkonsumsi makanan yang bergizi dan memenuhi kebutuhan air yang cukup. Sertakan buah-buahan segar dan sayuran dalam menu berbuka dan sahur kamu, ya.
4. Hindari Konsumsi Makanan Asin
Makanan yang mengandung kadar garam tinggi dapat meningkatkan rasa haus. Hindari konsumsi makanan yang terlalu asin saat berbuka dan sahur.
5. Mengonsumsi Makanan yang Mengandung Elektrolit
Elektrolit seperti potassium dan sodium penting untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
Sebaiknya konsumsi makanan yang kaya akan elektrolit seperti pisang, kurma, dan sup akan membantu mengurangi rasa haus dan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh kita.
6. Jaga Aktivitas Fisik yang Terkontrol
Hindari aktivitas fisik yang berlebihan saat berpuasa, apalagi jika kamu lama berada di bawah terik matahari.
Aktivitas fisik yang berlebihan dapat meningkatkan risiko dehidrasi dan meningkatkan rasa haus berkepanjangan.
7. Gunakan Air Zam-zam
Air Zam-zam suci yang berasal dari sumur Zam-zam di Mekah, sudah lama dikenal memiliki nilai spiritual dan diyakini memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Konsumsi air Zam-zam saat berbuka dan sahur dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi. Manfaatkan jika kamu memiliki persedian air Zam-Zam yang banyak dirumah.
8. Istirahat yang Cukup
Istirahat yang cukup juga penting untuk menjaga kesehatan selama bulan Ramadan. Jangan sampai kamu melakukan kesalahan dengan begadang.
Pastikan untuk mendapatkan tidur yang cukup agar tubuh memiliki waktu untuk memulihkan diri dan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
Dengan menjaga pola tidur, kamu juga akan merasakan puasa yang bermanfat bagi tubuh dan bermakna sebagai nilai ibadah.
Itulah delapan cara menghilangkan haus saat lapar yang dapat kamu aplikasikan. Mejalani puasa selama bulan Ramadan ini akan membuiat tubuh terhindar dari racun yang selama ini ada.
Selain itu, kamu akan mendapatkan pahala dan belajar untuk menjadi pribadi yang lebih sabar lagi.
