Sewu Dino, Film Horor yang Bikin Kamu Teriak Ketakutan!

Fahrur Rozi
3 Min Read
Sewu Dino, Film Horor yang Bikin Kamu Teriak Ketakutan!
Sewu Dino, Film Horor yang Bikin Kamu Teriak Ketakutan!

jfid – Sewu Dino adalah film horor terbaru dari sineas Indonesia yang diadaptasi dari thread Twitter buatan SimpleMan.

Film ini disutradarai oleh Kimo Stamboel, yang dikenal sebagai spesialis horor.

Apa saja kelebihan dan kekurangan film ini? Simak ulasan berikut ini.

Kisah Horor yang Detail

Film ini berkisah tentang Sri (Mikha Tambayong), seorang perempuan muda yang rela bekerja untuk keluarga Atmojo demi mendapat gaji besar buat pengobatan ayahnya.

Namun, tugas Sri ternyata tidak mudah. Soalnya, ia harus melakukan ritual basuh sudo untuk menenangkan Della Atmojo, cucu dari keluarga Atmojo yang terkena santet 1.000 hari.

Salah satu kelebihan film ini adalah penceritaan yang cukup detail dan rapi dalam menjelaskan elemen horor yang berkaitan dengan ritual untuk Della Atmojo.

Film ini menggunakan konsep slow-burn, alias film yang konfliknya terbangun dengan cukup lama.

Hal ini membuat penonton bisa mengikuti alur cerita dengan mudah dan memahami latar belakang dari setiap tokoh.

Film ini juga berhasil menciptakan suasana horor yang mencekam dengan penggunaan sinematografi, pencahayaan, dan seting lokasi yang gelap dan suram.

Beberapa adegan horor juga cukup mengejutkan dan menyeramkan, terutama yang melibatkan Della Atmojo yang diperankan dengan apik oleh Gisellma Firmansyah.

Karakter yang Kurang Mendalam

Namun, film ini juga memiliki beberapa kekurangan yang sayang untuk dilewatkan.

Salah satunya adalah penulisan karakter yang kurang mendalam dan kurang terungkap secara jelas.

Beberapa tokoh, seperti Sri, Della, dan keluarga Atmojo, sebenarnya memiliki potensi untuk menjadi sosok yang ikonis dan menarik, namun sayangnya tidak dieksplorasi lebih jauh.

Hal ini membuat penonton kurang merasakan empati atau keterikatan dengan para tokoh, sehingga kurang peduli dengan nasib mereka.

Selain itu, film ini juga terasa terburu-buru dalam menyelesaikan konfliknya, sehingga menyisakan plot hole atau lubang cerita yang tidak terjawab.

Kesimpulan

Sewu Dino adalah film horor yang memiliki kisah yang detail dan rapi, namun kurang dalam hal karakterisasi dan penyelesaian konflik.

Film ini bisa menjadi hiburan yang menegangkan bagi para pecinta horor, namun juga bisa membuat penonton merasa bosan atau kecewa dengan akhir ceritanya.

Film ini sudah bisa ditonton di bioskop Indonesia mulai 19 April 2023.

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article