NDX AKA Grup Band Pendukung Ganjar Stop Konser saat Penonton Teriak Prabowo

Deni Puja Pranata
2 Min Read

jfid – NDX AKA adalah grup musik dangdut hip hop yang berasal dari Yogyakarta dan didirikan oleh Yonanda Frisna Damara dan Fajar Ari sejak 2011.

NDX AKA populer dengan lagu-lagu hits seperti Kimcil Kepolen, Bojoku Digondol Bojone, Terminal Giwangan, hingga Sayang yang turut dipopulerkan oleh Via Vallen.

NDX AKA merupakan pendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pemilu 2024. Mereka juga telah merilis lagu ‘Bantenge Metu Kandang’ yang merupakan kreativitas dukungan kepada PDI Perjuangan untuk dapat memenangkan Pemilu 2024.

Namun, pada Rabu (10/1/2024), konser grup musik ini di Bali terpaksa dihentikan karena penonton dinilai kurang kondusif. Beberapa penonton meneriakkan nama ketiga calon presiden, terutama Prabowo Subianto paslon nomor urut dua2.

Alasan mengapa konser dihentikan adalah karena NDX AKA ingin menjaga keamanan dan kenyamanan bersama.

Mereka juga ingin menghindari kontroversi politik yang bisa merusak citra mereka sebagai musisi.

Reaksi dari NDX AKA terhadap konser dihentikan adalah dengan mengucapkan terima kasih kepada penonton yang sudah membayar tiket dan berharap mereka bisa menikmati konser lainnya di masa depan.

Keputusan ini membuat NDX AKA harus menghentikan konser demi menjaga keamanan dan kenyamanan bersama. Mereka juga ingin menghindari kontroversi politik yang bisa merusak citra mereka sebagai musisi.

“Kami minta maaf kepada semua penonton yang sudah datang ke sini. Kami harus menghentikan konser ini karena kami tidak mau ada masalah atau kekerasan di antara kita,” kata Yonanda dalam sebuah video yang beredar luas di media sosial TikTok.

Yonanda juga menjelaskan bahwa mereka hanya ingin memberikan hiburan kepada penonton tanpa ada campur tangan politik. “Kami hanya ingin membuat musik untuk semua orang tanpa membedakan pilihan politik. Kami tidak peduli siapa yang akan menjadi presiden atau wakil presiden,” ujar Yonanda.

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article