jfid – Cabe adalah salah satu bumbu dapur yang tak bisa dipisahkan dari masakan Indonesia.
Rasanya yang pedas dan menyengat mampu memberikan sensasi nikmat bagi para pecinta pedas.
Namun, cabe juga termasuk bahan yang mudah busuk dan layu jika tidak disimpan dengan benar.
Bagaimana cara menyimpan cabe yang tepat agar tetap segar dan pedas?
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menyimpan cabe, mulai dari cara memilih, membersihkan, hingga menempatkannya.
Cabe yang disimpan dengan benar bisa bertahan hingga berbulan-bulan tanpa mengurangi kualitasnya.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu coba untuk menyimpan cabe agar awet dan pedas.
1. Pilih Cabe yang Segar dan Utuh
Cara menyimpan cabe yang pertama adalah memilih cabe yang segar dan utuh.
Cabe yang segar memiliki warna yang cerah, batang yang hijau dan kokoh, bentuk yang besar dan lurus, daging yang empuk, dan aroma yang pedas.
Hindari cabe yang sudah kering, berubah warna, atau berjamur.
2. Buang Batang Cabe
Setelah memilih cabe yang segar, langkah selanjutnya adalah membuang batang cabe. Batang cabe bisa membuat cabe cepat layu karena mengandung air.
Gunakan gunting atau pisau kecil untuk memotong batang cabe, tapi jangan sampai menghilangkan seluruhnya.
Sisakan sedikit batang cabe di bagian bawah agar cabe tidak mudah pecah.
3. Jangan Cuci Cabe
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan orang saat menyimpan cabe adalah mencucinya terlebih dahulu.
Padahal, mencuci cabe hanya akan membuatnya lebih lembap dan mudah busuk.
Jadi, jangan cuci cabe yang tidak ingin segera dipakai. Cukup bersihkan cabe dari kotoran dengan kain kering atau tisu.
4. Taruh di Wadah Kering dan Tertutup
Cara menyimpan cabe yang selanjutnya adalah menaruhnya di wadah yang kering dan tertutup.
Kamu bisa menggunakan wadah plastik, kaca, atau stoples yang memiliki tutup rapat.
Pastikan wadah tersebut bersih dan kering sebelum menaruh cabe di dalamnya.
Tata cabe dengan rapi dan jangan menumpuknya terlalu banyak agar tidak bonyok.
5. Bungkus dengan Tisu Kering
Untuk menjaga cabe tetap kering saat disimpan, kamu bisa membungkusnya dengan tisu kering.
Tisu kering akan menyerap kelembapan yang ada di cabe dan mencegahnya busuk.
Kamu bisa menjadikan tisu kering sebagai alas di wadah cabe atau membungkus cabe secara langsung. Ganti tisu kering jika sudah basah.
6. Masukkan Bawang Putih Bersama Cabe
Tips terakhir untuk menyimpan cabe agar awet adalah memasukkan bawang putih bersama cabe.
Bawang putih memiliki sifat antibakteri yang bisa menjaga cabe dari jamur dan bakteri.
Selain itu, bawang putih juga bisa menjaga kepedasan cabe tetap terjaga. Cukup masukkan satu atau dua siung bawang putih ke dalam wadah cabe.
Itulah beberapa cara menyimpan cabe yang bisa kamu coba di rumah. Dengan cara ini, kamu bisa menikmati cabe yang segar dan pedas kapan saja tanpa khawatir kehabisan stok. Selamat mencoba!