jfid – Rokok adalah salah satu produk yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia.
Namun, tahukah Anda bahwa ada beberapa brand rokok yang memiliki hubungan dengan Israel, negara yang sedang berkonflik dengan Palestina?
Jika Anda ingin mendukung perjuangan rakyat Palestina, Anda mungkin perlu mempertimbangkan kembali pilihan rokok Anda.
Brand Rokok yang Pro Israel
Tidak ada brand rokok yang secara eksplisit pro Israel. Namun, ada beberapa brand rokok yang dimiliki atau didistribusikan oleh perusahaan multinasional yang dianggap memiliki hubungan dengan Israel. Beberapa contoh brand rokok tersebut adalah:
Marlboro, L&M, Dji Sam Soe, dan Sampoerna. Keempat brand rokok ini dimiliki oleh Philip Morris International, sebuah perusahaan asal Amerika Serikat yang memiliki kantor cabang di Israel.
Perusahaan ini juga mendukung beberapa organisasi yang bergerak di bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial di Israel, seperti American Friends of Tel Aviv University, American Friends of Magen David Adom, dan American Friends of the Israel Philharmonic Orchestra.
Kemudian, Gudang Garam dan Djarum. Kedua brand rokok ini didistribusikan oleh PT. Mitra Adiperkasa Tbk., sebuah perusahaan ritel asal Indonesia yang juga menjual produk-produk dari merek-merek yang dianggap pro Israel, seperti Starbucks, Zara, H&M, dan Uniqlo.
Perusahaan ini juga terlibat dalam skandal penggelapan pajak senilai Rp 1,5 triliun pada tahun 2019.
lalu, LA Lights dan Dunhill. Kedua brand rokok ini dimiliki oleh British American Tobacco, sebuah perusahaan asal Inggris yang memiliki kantor cabang di Israel.
Perusahaan ini juga dituduh melakukan praktik monopoli dan korupsi di beberapa negara, termasuk Indonesia.
Brand Rokok yang Tidak Pro Israel
Jika Anda ingin berpartisipasi dalam boikot produk pro Israel, Anda bisa menghindari brand rokok tersebut dan memilih brand rokok lokal yang tidak memiliki keterkaitan dengan Israel.
Beberapa contoh brand rokok lokal yang bisa Anda pilih adalah:
Nojorono
Nojorono, yang memproduksi rokok seperti Clas Mild, Minak Djinggo, dan Kretek Klobot.
Perusahaan ini adalah salah satu produsen rokok tertua di Indonesia yang didirikan pada tahun 1932 oleh Oei Wie Gwan, seorang pengusaha keturunan Tionghoa.
Perusahaan ini juga dikenal sebagai salah satu sponsor utama dari klub sepak bola Persija Jakarta.
PT. Gelora Djaja
PT. Gelora Djaja, yang memproduksi rokok seperti Wismilak, Wismilak Diplomat, dan Wismilak Inti Makmur.
Perusahaan ini adalah salah satu produsen rokok kretek pertama di Indonesia yang didirikan pada tahun 1962 oleh Liem Seeng Tee, seorang pengusaha keturunan Tionghoa.
Perusahaan ini juga dikenal sebagai salah satu pendukung dari komunitas seni dan budaya di Indonesia, seperti Festival Film Indonesia, Festival Jazz Jakarta, dan Festival Teater Jakarta.
Bentoel
PT. Bentoel Internasional Investama Tbk., yang memproduksi rokok seperti Bentoel Biru, Bentoel Mild, dan Bentoel Sejati.
Perusahaan ini adalah salah satu produsen rokok terbesar di Indonesia yang didirikan pada tahun 1930 oleh Ong Hok Liong, seorang pengusaha keturunan Tionghoa.
Perusahaan ini juga dikenal sebagai salah satu pelopor dari program tanggung jawab sosial di Indonesia, seperti Bentoel Peduli, Bentoel Berbagi, dan Bentoel Hijau.
Kesimpulan
Rokok adalah produk yang tidak hanya berdampak pada kesehatan, tetapi juga pada politik dan ekonomi.
Jika Anda ingin menunjukkan solidaritas Anda terhadap Palestina, Anda bisa memilih brand rokok yang tidak pro Israel.
Namun, ingatlah bahwa rokok tetap berbahaya bagi tubuh Anda, jadi sebaiknya Anda berhenti merokok atau mengurangi konsumsi rokok Anda.