jfid – Kota Palembang yang terkenal dengan jembatan Ampera dan pempek lezatnya, baru-baru ini dilanda pemadaman listrik massal yang membuat warganya kelabakan. Pemadaman ini tak hanya melanda Palembang saja, tapi juga merembet ke Jambi dan Bengkulu. Wah, ada apa nih sebenarnya?
Penyebab Pemadaman Listrik
Melansir dari liputan6.com PT PLN Persero Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu akhirnya buka suara soal biang kerok mati lampu berjamaah ini. Ternyata, masalahnya ada pada transmisi SUTT 275 kV Linggau – Lahat yang kena gangguan.
“Pemadaman listrik terjadi akibat gangguan transmisi SUTT 275 kV Linggau – Lahat yang berdampak pada sistem kelistrikan di wilayah Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu,” kata PLN dalam klarifikasinya.
Dampak Pemadaman Listrik
Pemadaman ini tentu saja bikin banyak aktivitas warga jadi terganggu. Intan, warga Palembang, mengeluhkan listrik yang padam sejak pukul 11:00 WIB.
“Sudah sejak pukul 11:00 lampu mati. Untung saya sudah mengecas ponsel sampai penuh. Semoga listrik cepat pulih,” harap Intan sambil bersyukur HP-nya masih bisa dipakai.
Sama halnya dengan Indra dari Sukabangun Palembang yang ikut merasakan repotnya hidup tanpa listrik di siang bolong. Ia berharap listrik segera normal karena aktivitas sehari-hari jadi terhambat.
Upaya Penyelesaian
Meski begitu, PLN nggak tinggal diam. Mereka langsung mengerahkan petugas untuk mengembalikan kondisi listrik secepat mungkin. “Saat ini, petugas kami sedang berusaha mengembalikan kondisi listrik ke normal,” tambah PLN dengan nada penuh harap.
Pemadaman listrik massal seperti ini memang jadi pengingat pentingnya infrastruktur listrik yang andal. Untungnya, PLN sudah berkomitmen untuk segera memperbaiki situasi dan memastikan lampu-lampu kembali menyala.
Semoga saja upaya perbaikan ini cepat selesai, biar warga Palembang, Jambi, dan Bengkulu bisa kembali beraktivitas seperti biasa tanpa khawatir mati lampu lagi.
