IMDb Rating 7.7, Dirty Vote Jadi Film Politik Paling Populer di Indonesia

ZAJ
By ZAJ 8
2 Min Read
Dirty Vote: Film Dokumenter yang Mengguncang Indonesia
Dirty Vote: Film Dokumenter yang Mengguncang Indonesia

jfid – Film dokumenter berjudul “Dirty Vote” telah menarik perhatian luas dan memicu kontroversi.

Film ini diunggah oleh akun Youtube Pusat Studi Hukum dan Kebijakan (PSHK) Indonesia pada 11 Februari 2024.

Dalam waktu 24 jam, film ini sudah ditonton oleh 3,75 juta penonton.

Sinopsis Film

“Dirty Vote” adalah film dokumenter yang berdurasi 117 menit. Film ini menampilkan tiga pakar hukum tata negara, yaitu Zainal Arifin Mochtar, Bivitri Susanti, dan Feri Amsari.

Mereka mengungkap bahwa berbagai instrumen kekuasaan telah digunakan untuk tujuan memenangkan pemilu dan menghancurkan tatanan demokrasi.

Kontroversi dan Pro-Kontra

Film ini telah menimbulkan pro dan kontra. Tim kampanye Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, sebelum film itu resmi dirilis di Youtube, menuding bahwa para pembuat “Dirty Vote” telah melakukan fitnah.

Namun, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu berkata bahwa film “Dirty Vote” tidak termasuk produk jurnalistik, tetapi bukan berarti film itu berisi fiksi atau berita bohong.

IMDb Rating

Film “Dirty Vote” mendapatkan rating 7.7/10 di IMDb. Rating ini didasarkan pada penilaian dari pengguna situs tersebut.

Meskipun demikian, rating ini bisa berubah seiring dengan penambahan jumlah penonton dan penilaian baru.

Film “Dirty Vote” telah menjadi topik pembicaraan yang hangat di masyarakat. Film ini menyoroti isu-isu penting dalam proses pemilu dan demokrasi di Indonesia.

Meskipun mendapatkan pro dan kontra, film ini tetap menjadi sumber informasi yang penting untuk masyarakat.

Dengan rating 7.7/10 di IMDb, film ini telah mendapatkan apresiasi yang baik dari penonton.

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article