Jfid – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bahwa ekonomi Indonesia mengalami gangguan akibat lebih dari 26.000 kontainer yang tertahan di pelabuhan.
Bahkan, bahan baku industri juga terdampak. Penumpukan kontainer ini mengganggu alur barang secara keseluruhan di pelabuhan.
Tercatat ada 17.304 kontainer tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan 9.111 kontainer tertahan di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.
Totalnya lebih dari 26.000 kontainer.
Situasi ini mempengaruhi kegiatan ekonomi nasional, terutama impor bahan baku yang diperlukan untuk rantai pasok dan manufaktur di Indonesia.
Sri Mulyani menyambut baik perubahan aturan yang mempermudah pelepasan kontainer melalui Permendag 8/2024.
Namun, dia menekankan pentingnya memproses persyaratan dengan cepat agar tidak menjadi hambatan baru.
Semoga informasi ini membantu!
Jika ada pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya.😊
