Dua Tahun Terakhir, Penderita HIV- AIDS di Bangkalan Meningkat

Syahril Abdillah
2 Min Read
Ilustrasi

Bangkalan- Jumlah pederita penyakit HIV- AIDS di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur terus mengalami peningkatan dalam dua tahun terakhir.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bangkalan menyebutkan, dalam dua tahun terakhir pengidap virus mematikan itu sebanyak 69 orang, dan dinyatakan positif.

Kepala Seksi Pemberantasan Penyakit Menular Dinkes Bangkalan, Maryamah menyebutkan, penderita HIV-AIDS pada Tahun 2018 sebanyak 53, sementara pada tahun 2019 sebanyak 16.

“Tahun 2018 kita melakukan tes terhadap 8. 200 orang, hasilnya 53 orang dinyatakan positif. Tahun ini (2019) yang mengikuti tes 8.700 orang, 16 orang dinyatakan positif,” terang Maryamah saat ditemui diruang kerjanya. Senin (23/9/2019).

Untuk pencegahan penyakit tersebut, pihaknya pada tahun 2018 memiliki anggaran sebesar Rp. 74 juta, dan pada tahun 2019 sebesar Rp. 97 juta.

“Anggaran itu untuk sosialisasi pencegahan, pemantapan kerja petugas dan penanganan pada saat penemuan dini. Kalau untuk obat bagi penderita HIV ini gratis,” terangnya.

Terkait tempat pengobatan bagi penderita HIV- AIDS di Bangkalan, Maryamah menyebut ada tiga lokasi, yaitu RSUD, Puskesmas Arosbaya dan Blega.

“Jadi tidak semua puskesmas, hanya tiga tempat tersebut saat ini yang ada yaitu rumah sakit, puskesmas arosbaya dan puskesmas blega,” tandasnya. (Lah)

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article