BLITAR, JurnalFaktua.id – Diduga keracunan, sebanyak 71 santri Pondok Pesantren Al Mawadah, Desa Jiwut, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Sabtu (14/9/2019) mengalami pusing dan mual, sehingga dilarikan ke Puskesmas Nglegok.
Kapolsek Nglegok, Akp Lahuri saat dihubungi melalui telephon membenarkan adanya santri dari Pondok Pensantren Al Mawadah, Jiwut yang dirawat di Puskesmas. Menurut AKP Lahuri, dugaan sementara akibat keracunan.
“Benar mas di Puskesmas masih ada sebanyak 23 santri yang dirawat, Tim kesehatan dari Puskesmas mengatakan jika santri tersebut keracunan,” kata Akp Lahuri, kepada wartawan.
Hingga kini, Akp Lahuri mengaku masih kesulitan mencari sempel apa yang membuat para santri tersebut keracunan. Pasalnya pengasuh pondok mengatakan jika santrinya tersebut kelelahan, Sedangkan para santri yang saat ini dirawat belum bisa memberi keterangan, karena kondisinya masih lemas.
“Yang pasti dugaan senentara keracunan. Sebab dokter Puskesmas mengatakan seperti itu. Namun, kami belum mendapatkan sempel yang membuat para santri pondok tersebut keracunan,” pungkasnya.
Korban yang diduga keracunan tersebut sudah ditangani Puskesmas Nglegok. Korban yang awalnya berjumlah 71 santri, kini tingal 23 santri yang masih menjalani perawatan. Umumnya, para santri yang dirawat tersebut mengeluh pusing dan mual mual.
Laporan : Herry Santoso / JF.id
