jfid – Kamu punya rambut keriting dan sering dengar kalau sampo bersulfat itu berbahaya? Tenang, kamu nggak sendirian! Banyak banget yang merasa bingung soal ini. Jadi, yuk kita bongkar fakta-faktanya!
Sulfat adalah bahan kimia yang sering ditemui di produk pembersih, termasuk sampo. Yang paling umum adalah Sodium Lauryl Sulfate (SLS) dan Sodium Laureth Sulfate (SLES).
Mereka ini bertugas menghasilkan busa yang melimpah dan membantu membersihkan kotoran serta minyak dari rambut.
Sulfat memang ampuh membersihkan rambut, tapi sayangnya bisa menghapus minyak alami yang sebenarnya dibutuhkan rambutmu.
Ini bisa membuat rambut keriting, yang memang cenderung kering, jadi tambah kering dan rapuh. Kulit kepala sensitif? Sulfat bisa memicu iritasi dan gatal. Bahkan, pada beberapa orang, bisa menyebabkan kulit kepala mengelupas.
Rambut keriting punya struktur unik yang butuh kelembapan ekstra. Sulfat bisa bikin rambutmu jadi mengembang tidak karuan dan kehilangan bentuk aslinya.
Banyak ahli setuju kalau penggunaan sampo bersulfat berlebihan memang bisa berdampak negatif, terutama untuk rambut keriting.
Tapi bukan berarti semua orang harus menghindari sulfat. Beberapa orang mungkin tidak mengalami masalah sama sekali. Jadi, penting untuk memahami kebutuhan rambut masing-masing.
Kalau kamu merasa rambut keritingmu jadi kering atau rusak setelah pakai sampo bersulfat, mungkin saatnya coba sampo bebas sulfat.
Cari label “bebas sulfat” pada produk yang kamu pilih, karena banyak produk sekarang mencantumkan label ini.
Mereka biasanya mengandung bahan pembersih yang lebih lembut. Rambut keriting butuh kelembapan ekstra, jadi pilihlah sampo yang mengandung bahan pelembap seperti minyak argan, shea butter, atau lidah buaya.
Terlalu sering mencuci rambut, bahkan dengan sampo bebas sulfat, bisa menghilangkan minyak alami rambut. Cobalah mencuci rambut 2-3 kali seminggu.
Sampo bersulfat bisa jadi musuh besar buat rambut keriting, terutama kalau dipakai terlalu sering.
Mereka bisa membuat rambut jadi kering, iritasi, dan kehilangan bentuk. Tapi bukan berarti semua harus dijauhi. Kuncinya adalah mengenali kebutuhan rambutmu dan memilih produk yang tepat.