jfid – Mata minus, atau dikenal juga dengan istilah medis miopia, adalah kondisi mata di mana seseorang tidak dapat melihat objek dengan jelas dari jarak jauh.
Banyak orang yang mengalami masalah ini, terutama karena faktor gaya hidup modern yang sering melibatkan banyak waktu di depan layar komputer atau smartphone.
Tapi, jangan khawatir! Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi mata minus.
Di artikel ini, kita akan membahas berbagai cara yang mudah diikuti dan mungkin bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Apa Itu Mata Minus?
Sebelum kita masuk ke cara-cara mengurangi mata minus, penting untuk memahami terlebih dahulu apa itu mata minus.
Mata minus terjadi ketika cahaya yang masuk ke mata difokuskan di depan retina, bukan langsung di atasnya. Hal ini menyebabkan objek yang jauh tampak kabur.
Faktor genetik dan kebiasaan melihat dekat dalam jangka waktu lama (seperti membaca atau menggunakan gadget) bisa meningkatkan risiko terjadinya miopia.
Gejala Mata Minus
Beberapa gejala umum mata minus meliputi:
- Penglihatan Kabur Saat Melihat Jauh: Ini adalah tanda utama miopia. Jika kamu kesulitan melihat tulisan di papan tulis atau tanda jalan dari kejauhan, bisa jadi kamu memiliki mata minus.
- Sering Menyipitkan Mata: Menyipitkan mata bisa membantu memperjelas penglihatan, tetapi ini juga bisa menjadi tanda mata minus.
- Sakit Kepala: Penglihatan yang tidak jelas bisa menyebabkan ketegangan mata yang berujung pada sakit kepala.
- Kelelahan Mata: Mata yang terus-menerus tegang karena berusaha melihat jelas bisa cepat lelah.
Cara Mengurangi Mata Minus
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mengurangi mata minus:
1. Latihan Mata
Latihan mata dapat membantu mengurangi ketegangan dan memperbaiki fokus mata. Berikut adalah beberapa latihan yang bisa kamu coba:
- Fokus Bergantian: Pegang jari telunjuk di depan mata dan fokuskan pandangan pada jari tersebut selama beberapa detik. Kemudian, alihkan fokus ke objek yang lebih jauh. Ulangi beberapa kali.
- Latihan Palming: Gosok kedua telapak tangan hingga hangat, lalu tutup mata dengan telapak tangan tanpa menekan bola mata. Rasakan kehangatan dan rilekskan mata selama beberapa menit.
- Latihan 20-20-20: Setiap 20 menit, lihat objek yang berjarak 20 kaki (sekitar 6 meter) selama 20 detik. Latihan ini membantu mengurangi ketegangan mata yang disebabkan oleh melihat dekat terlalu lama.
2. Menggunakan Kacamata atau Lensa Kontak yang Tepat
Pastikan kamu menggunakan kacamata atau lensa kontak yang sesuai dengan resep dokter mata. Penggunaan alat bantu penglihatan yang tepat dapat mencegah mata bekerja terlalu keras dan mengurangi ketegangan.
3. Mengonsumsi Makanan Sehat untuk Mata
Nutrisi yang baik sangat penting untuk kesehatan mata. Beberapa nutrisi yang bermanfaat untuk mata antara lain:
- Vitamin A: Ditemukan dalam wortel, bayam, dan hati.
- Vitamin C: Terkandung dalam jeruk, stroberi, dan paprika.
- Vitamin E: Bisa didapatkan dari kacang-kacangan, biji-bijian, dan minyak nabati.
- Omega-3: Terdapat dalam ikan seperti salmon dan tuna.
4. Mengurangi Waktu Layar
Penggunaan gadget yang berlebihan dapat memperburuk kondisi mata minus. Cobalah untuk:
- Mengatur Jeda: Istirahatkan mata setiap 20 menit saat menggunakan komputer atau smartphone.
- Menggunakan Filter Layar: Gunakan filter layar untuk mengurangi silau dan ketegangan mata.
- Mengatur Pencahayaan: Pastikan ruangan cukup terang saat menggunakan gadget.
