Hyperloop One: Mimpi Elon Musk Transportasi Kereta Vakum Super Cepat Masa Depan yang Gagal

ZAJ By ZAJ - Content Creator, SEO Expert, Data Analyst, Writer
4 Min Read
Hyperloop One: Mimpi Elon Musk Transportasi Kereta Vakum Super Cepat Masa Depan yang Gagal
Hyperloop One: Mimpi Elon Musk Transportasi Kereta Vakum Super Cepat Masa Depan yang Gagal
- Advertisement -

jfid – Hyperloop One adalah salah satu perusahaan yang berambisi untuk mewujudkan mimpi transportasi masa depan yang diusulkan oleh Elon Musk, pendiri Tesla dan SpaceX.

Dengan menggunakan teknologi levitasi magnetik (maglev) dalam tabung vakum, perusahaan ini berjanji untuk menciptakan kereta yang dapat bergerak dengan kecepatan 700mph (1,127km/h), lebih cepat dari pesawat jet.

Namun, setelah mengalami banyak masalah teknis, keuangan, dan skandal, perusahaan ini akhirnya menutup operasinya pada akhir tahun 2023.

Perjalanan Penumpang Pertama yang Sukses

Hyperloop One didirikan pada tahun 2014 oleh Shervin Pishevar, seorang investor teknologi, dan Josh Giegel, seorang insinyur.

Mereka terinspirasi oleh laporan yang diterbitkan oleh Elon Musk pada tahun 2013 yang mengusulkan ide menembakkan kapsul melalui tabung dengan kecepatan tinggi.

Mereka mengklaim bahwa teknologi ini akan mengubah industri transportasi, dengan mengurangi waktu perjalanan, biaya, dan emisi karbon.

Perusahaan ini berhasil membangun beberapa prototipe di gurun Nevada, dan melakukan uji coba dengan dua karyawan perusahaan pada tahun 2020.

Pod mencapai kecepatan maksimum 107mph (172km/h) pada jalur uji sepanjang 546yds (500m). Ini adalah perjalanan penumpang pertama yang sukses menggunakan teknologi hyperloop.

Perusahaan ini juga mendapat dukungan dari Richard Branson, pendiri Virgin, yang bergabung sebagai ketua pada tahun 2017.

Branson mengatakan bahwa ia melihat potensi besar dalam teknologi ini, dan berharap untuk membangun jalur hyperloop di seluruh dunia.

Tantangan Rekayasa dan Perubahan Strategi

- Advertisement -
Share This Article