jfid – Sejarah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dimulai pada 26 Juni 1945, ketika konstitusi organisasi tersebut, dikenal sebagai Piagam PBB, ditandatangani di San Francisco oleh 50 negara anggota asli.
Piagam ini menjadi landasan hukum yang mengatur hubungan antar negara anggota dan mulai berlaku pada 24 Oktober 1945, setelah disetujui oleh negara-negara anggotanya.
Peresmian PBB dilakukan pada tanggal yang sama dengan berlakunya Piagam PBB, menandai awal dari peranannya sebagai organisasi persatuan negara-negara di dunia.
Tujuan utama pendiriannya adalah menjaga perdamaian dunia pasca Perang Dunia II. Dengan ratifikasi oleh negara-negara besar seperti China, Prancis, Inggris, Uni Soviet, dan Amerika Serikat, serta dukungan negara-negara anggota lainnya, PBB berdiri sebagai simbol upaya bersama mencegah terulangnya perang besar yang melanda dunia sebelumnya.
Sejak saat itu, PBB telah menjadi pelopor dalam mempromosikan perdamaian, keadilan, dan kerjasama internasional.
Meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan kompleks di era globalisasi, organisasi ini terus berkomitmen mencari solusi yang adil dan berkelanjutan.
Perjalanan panjang PBB mencerminkan tekadnya dalam membangun dunia yang damai dan berkeadilan, menginspirasi generasi-generasi mendatang untuk melanjutkan perjuangan menuju perdamaian global.
