Megan Rice, TikToker AS yang Mualaf karena Terinspirasi Palestina

Rasyiqi
By Rasyiqi
4 Min Read
Megan Rice, Tiktoker As Yang Mualaf Karena Terinspirasi Palestina
Megan Rice, Tiktoker As Yang Mualaf Karena Terinspirasi Palestina

jfid – Megan Rice, seorang TikToker asal Amerika Serikat (AS) yang memiliki lebih dari 300 ribu pengikut, baru-baru ini mengumumkan bahwa ia telah memeluk Islam.

Keputusan itu ia ambil setelah mempelajari Al-Quran dan terinspirasi oleh keteguhan warga Palestina yang menghadapi serangan Israel.

Megan, yang juga seorang penulis buku, mengatakan bahwa ia awalnya tertarik dengan Islam setelah melihat video-video tentang kondisi di Gaza, wilayah Palestina yang terus digempur oleh militer Israel.

Ia merasa kagum dengan keyakinan dan kesabaran orang-orang Palestina yang tetap berpegang teguh pada agama mereka meski mengalami penderitaan dan kehilangan.

“Jadi hari ini saya membuat video yang mengatakan betapa terkesannya saya dengan keyakinan orang Palestina karena tampaknya orang-orang Palestina memiliki keyakinan yang kokoh, bahkan ketika mereka kehilangan segalanya,” kata Megan dalam video TikTok yang diunggah kembali akun Instagram @/islamrefection.

Hal ini yang kemudian membuatnya penasaran mengapa orang-orang Palestina begitu kuat.

“Dan orang-orang berkomentar dengan mengatakan ‘Ya, begitulah. Islam, sudahkah kamu membaca Al-Quran? Anda mungkin harus membaca Al-Quran,'” imbuhnya.

Megan pun mulai membaca Al-Quran secara online dan membagikan konten harian terjemahan ayat-ayat Al-Quran dalam bahasa Inggris yang sudah dibacanya.

Ia mengaku merasakan kedamaian dan kebenaran dalam kitab suci umat Islam itu. Ia juga mulai belajar tentang sejarah, ajaran, dan praktik Islam dari berbagai sumber.

Setelah beberapa waktu mempelajari Islam, Megan akhirnya memutuskan untuk mengucapkan syahadat, yaitu dua kalimat pengakuan iman yang menjadi syarat utama menjadi seorang Muslim.

Ia dibimbing oleh seorang pria yang juga melakukan siaran langsung di TikTok. Megan mengucapkan syahadat dengan fasih dan resmi menjadi seorang mualaf.

“Saya baru saja memeluk Islam, saya merasa seperti saya baru lahir. Dan saya tidak mengatakannya dengan sombong. Saya mengatakannya dengan sebuah keajaiban dari Tuhan. Alhamdulillah,” kata Megan dalam video lainnya.

Keputusan Megan untuk menjadi Muslim sontak mengundang berbagai reaksi dari pengguna TikTok dan media sosial lainnya. Banyak yang memberikan ucapan selamat, doa, dan dukungan kepada Megan.

Namun ada juga yang memberikan komentar negatif, menghina, atau mengejek Megan.

Megan mengatakan bahwa ia tidak peduli dengan komentar-komentar buruk tersebut. Ia mengatakan bahwa ia memilih Islam karena ia merasa yakin dengan kebenaran dan keindahan agama ini.

Ia juga mengatakan bahwa ia ingin berkontribusi dalam memerangi islamofobia dan prasangka terhadap Islam.

Melalui akun Instagramnya, Megan mengajak pengikutnya yang berasal dari agama mana pun untuk mempelajari Al-Quran dan mengenal lebih dekat tentang Islam.

Ia juga membentuk sebuah klub buku untuk membahas buku-buku tentang Islam dan Palestina.

Megan mengatakan bahwa ia masih terus belajar tentang Islam dan berusaha untuk menjalankan ibadah-ibadahnya dengan baik.

Ia juga berharap dapat berkunjung ke Palestina suatu hari nanti dan bertemu dengan saudara-saudara Muslimnya di sana.

“Semoga Allah memberkati kita semua dan memberi kita kekuatan untuk terus berjuang untuk keadilan dan perdamaian di dunia ini,” kata Megan.

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email faktual2015@gmail.com

Share This Article