Selain mengikuti cara membuat telur asin di atas, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk membuat telur asin yang enak dan awet, yaitu:
- Pilih telur bebek yang segar, utuh, dan tidak retak. Telur bebek yang segar biasanya memiliki cangkang yang berkilau dan berat. Anda bisa mengecek keutuhan telur dengan cara menggeleng-gelengkannya. Jika tidak ada suara, berarti telur utuh. Jika ada suara, berarti telur retak atau busuk.
- Simpan telur asin di dalam kulkas, agar tidak mudah basi atau berjamur. Telur asin bisa bertahan hingga 2 minggu di dalam kulkas, jika disimpan dengan benar. Jangan lupa untuk membungkus telur asin dengan kertas atau plastik, agar tidak terpapar udara atau kelembaban.
- Jangan memecahkan cangkang telur asin sebelum direbus, agar tidak mudah pecah atau bocor saat direbus. Jika ingin memecahkan cangkang, lakukan setelah telur asin matang dan dingin.
- Jangan mengonsumsi telur asin terlalu banyak atau terlalu sering, karena bisa menyebabkan tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, atau gangguan ginjal. Telur asin mengandung garam yang sangat tinggi, yaitu sekitar 3-5 gram per butir. Batasi konsumsi telur asin maksimal 2 butir per minggu, dan imbangi dengan mengonsumsi sayur dan buah yang kaya air dan serat.
Demikianlah cara membuat telur asin menurut ahli, yang bisa Anda coba di rumah. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba!
