jfid – Bahasa gaul di media sosial (medsos) memang tak ada habisnya. Salah satu yang tengah viral belakangan ini adalah kata ‘core’.
Mulai dari TikTok hingga platform sebelumnya seperti Twitter, tak sedikit warganet yang menggunakannya dalam berbagai konten mereka.
Bukan rahasia lagi jika kata ‘core’ sering muncul di linimasa medsos Anda. Tetapi, sebenarnya apa sih arti dari kata ‘core’ yang tengah ramai dibicarakan ini?
Untuk yang penasaran, yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Apa Arti Sebenarnya?
Kata ‘core’ kerap kali digunakan oleh pengguna medsos untuk memberi judul pada konten yang berisi kumpulan foto atau potongan video tentang satu peristiwa atau subjek tertentu.
Misalnya, di TikTok, kita sering menemui video bertajuk “Lebaran Core” yang berisi momen-momen unik selama perayaan Lebaran. Begitu juga dengan konten bertajuk “Budi Core”, yang berisi potongan video atau foto seputar Budi.
Tapi, Apa Makna Sebenarnya?
Namun, sebenarnya makna ‘core’ dalam bahasa gaul memiliki banyak nuansa. Kata ‘core’ sebenarnya berasal dari kosakata bahasa Inggris yang secara harfiah berarti inti, dasar, sentra, atau esensi.
Namun, dalam konteks bahasa gaul di medsos, maknanya jauh lebih kaya.
Menurut USA Today, dalam bahasa gaul, ‘core’ merujuk pada sesuatu yang tersegmentasi, bisa berupa kesukaan atau suasana.
Contohnya, seseorang yang gemar dengan benda-benda bertema bunga akan disebut sebagai flowercore.
Begitu juga dengan penggemar gaya berpakaian Harry Styles, mereka akan disebut sebagai Harry Styles-core.
Selain itu, dalam konteks penggunaan di Indonesia, ‘core’ juga merujuk pada momen-momen penting atau konyol dalam satu peristiwa, seperti yang banyak diunggah oleh warganet di medsos.
Kesimpulan
Jadi, tidaklah mengherankan jika kita sering menemui video atau konten berjudul ‘core’ yang berisi momen-momen lucu atau konyol di berbagai peristiwa.
Kata ‘core’ memang punya banyak makna tersembunyi di balik kepopulerannya di medsos.
Itulah sedikit gambaran tentang arti kata ‘core’ yang tengah viral di jagat dunia maya.
Semoga penjelasan ini bermanfaat untuk memahami lebih dalam tentang bahasa gaul di era digital ini.
