Bingung Merawat Sugar Glider? Ikuti Langkah Ini, Dijamin Sukses!

Fahrur Rozi
7 Min Read
Bingung Merawat Sugar Glider? Ikuti Langkah Ini, Dijamin Sukses!
Bingung Merawat Sugar Glider? Ikuti Langkah Ini, Dijamin Sukses!

jfid – Sugar glider, hewan berkantung kecil yang berasal dari Australia dan sebagian Indonesia.

Tengah menjadi primadona bagi para pecinta hewan.

Dengan tubuh mungil, bulu abu-abu, dan tanda hitam di wajahnya.

Sugar glider menarik perhatian banyak orang yang ingin memeliharanya.

Namun, memelihara sugar glider bukanlah perkara mudah.

Hewan yang juga disebut sebagai tupai terbang ini membutuhkan perawatan khusus agar tetap sehat, jinak, dan bahagia.

Apa saja yang harus diperhatikan oleh pemilik sugar glider?

Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu Anda merawat sugar glider dengan baik dan benar.

  • Kandang yang Nyaman dan Aman

Sugar glider adalah hewan yang aktif dan suka bergerak.

Mereka membutuhkan kandang yang luas dan memungkinkan mereka untuk melompat dan memanjat.

Kandang yang direkomendasikan adalah kandang logam dengan palang horizontal yang berjarak kurang dari satu inci.

Jarak yang lebih besar bisa membuat sugar glider kabur.

Selain itu, kandang juga harus memiliki pintu yang bisa dikunci dan tidak terbuat dari bahan yang berkarat.

Bahan yang berkarat bisa menyebabkan infeksi kandung kemih pada sugar glider.

Kandang juga harus diletakkan di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung dan memiliki suhu antara 18-32 derajat Celsius.

  • Alas dan Tempat Tidur yang Bersih dan Lembut

Sugar glider suka tidur di siang hari dan bangun di malam hari.

Mereka membutuhkan tempat tidur yang bersih dan lembut untuk beristirahat.

Tempat tidur bisa berupa kantong yang terbuat dari wol atau rumah burung dari kayu yang aman.

Kantong atau rumah burung harus diletakkan di sudut kandang yang gelap dan tenang.

Untuk alas kandang, Anda bisa menggunakan baki, kertas robek, atau tempat tidur yang tersedia secara komersial.

Alas kandang harus bisa menyerap limbah dan air, serta tidak beracun jika tertelan oleh sugar glider.

Hindari menggunakan alas yang terbuat dari kayu, pasir, atau koran bekas, karena bisa mengganggu pernapasan sugar glider.

  • Makanan dan Air yang Bergizi dan Seimbang

Sugar glider adalah hewan omnivora, yang artinya mereka memakan tumbuhan dan hewan.

Mereka membutuhkan diet yang bergizi dan seimbang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi mereka.

Diet sugar glider harus terdiri dari 25% buah, 25% protein.

Dan 50% makanan sugar glider komersial atau diet Bourbon Modified Leadbeater (BML) buatan sendiri.

Buah-buahan yang cocok untuk sugar glider antara lain anggur, pisang, mangga, persik, dan melon.

Sayuran yang baik untuk sugar glider antara lain jagung, ubi jalar, wortel, dan bayam.

Protein yang bisa diberikan kepada sugar glider antara lain daging tanpa lemak yang dimasak, telur rebus, dan makanan bayi berprotein tinggi.

Makanan sugar glider komersial adalah pelet yang mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh sugar glider.

Diet BML adalah diet buatan sendiri yang terdiri dari suplemen vitamin reptil, telur rebus kupas, madu, sereal bayi, dan makanan bayi berprotein tinggi.

Makanan ini harus dicampur dengan baik dan dibekukan dalam wadah kecil.

Sugar glider juga suka memakan makanan yang manis dan lezat, seperti ulat, cacing tanah, jangkrik, kacang-kacangan, dan madu.

Namun, makanan ini tinggi lemak dan gula.

Sehingga harus diberikan secukupnya sebagai camilan dan bukan sebagai makanan utama.

Makanan yang harus dihindari oleh sugar glider antara lain cokelat, kafein, alkohol, dan bawang.

Selain makanan, sugar glider juga membutuhkan air bersih yang selalu tersedia di kandang mereka.

Air bisa diberikan dalam piring atau botol minum yang mudah dijangkau oleh sugar glider.

Air harus diganti setiap hari dan diperiksa apakah ada kotoran atau jamur yang tumbuh di dalamnya.

  • Mainan dan Sosialisasi yang Menyenangkan dan Menstimulasi

Sugar glider adalah hewan yang cerdas dan sosial.

Mereka membutuhkan mainan dan sosialisasi yang menyenangkan.

Dan menstimulasi untuk menghindari stres dan kebosanan.

Mainan yang bisa diberikan kepada sugar glider.

Antara lain roda latihan tertutup, tangga, lonceng, dan mainan burung gantung.

Sugar glider juga senang berinteraksi dengan manusia dan hewan peliharaan lainnya.

Asalkan diperkenalkan dengan perlahan dan aman.

Sugar glider akan mengembangkan ikatan dengan orang-orang yang memberi makan dan merawat mereka.

Mereka suka nongkrong di saku orang dan sering merasa nyaman bertemu orang baru.

Sugar glider juga lebih bahagia jika memiliki teman sejenis di kandang mereka.

Sugar glider yang hidup sendirian bisa mengalami depresi dan penyakit.

Namun, sebelum memasukkan sugar glider baru ke kandang.

Pastikan mereka sudah disterilisasi dan diisolasi selama beberapa minggu untuk mencegah penularan penyakit.

  • Mandi dan Pemeriksaan Kesehatan yang Rutin dan Tepat

Sugar glider adalah hewan yang bersih dan suka menjaga kebersihan diri mereka sendiri.

Mereka tidak perlu dimandikan secara rutin.

Kecuali jika mereka terkena sesuatu yang beracun atau tidak bisa membersihkan diri mereka sendiri.

Jika perlu memandikan sugar glider, gunakan air hangat dan sabun khusus hewan peliharaan yang lembut.

Sugar glider juga perlu diperiksa kesehatannya secara rutin oleh dokter hewan yang berpengalaman.

Pemeriksaan kesehatan bisa dilakukan setiap enam bulan atau sesuai dengan kebutuhan.

Sugar glider juga perlu divaksinasi dan diberi obat cacing sesuai dengan anjuran dokter hewan.

Itulah beberapa tips cara merawat sugar glider yang baik dan benar.

Dengan perawatan yang tepat, sugar glider bisa menjadi hewan peliharaan yang lucu, sehat, dan setia.

Namun, sebelum memutuskan untuk memelihara sugar glider.

Pastikan Anda sudah memahami kebutuhan dan tanggung jawab yang harus Anda penuhi. Selamat mencoba!

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email faktual2015@gmail.com

Share This Article