Tapera: Solusi Perumahan ASN dan Buruh, Telaah Kritis dan Prospek Implementasi

Presiden terpilih Prabowo Subianto merespons polemik Tapera dengan komitmen untuk mencari solusi terbaik bagi ASN dan buruh. Bagaimana prospek implementasi program ini di masa depan?

Azis Supriyadi
3 Min Read
Tapera: Solusi Perumahan ASN dan Buruh,  Telaah Kritis dan Prospek Implementasi
Tapera: Solusi Perumahan ASN dan Buruh, Telaah Kritis dan Prospek Implementasi

jfid – Program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) kembali menjadi sorotan publik setelah Presiden terpilih Prabowo Subianto menyatakan komitmennya untuk mempelajari dan mencari solusi terbaik terkait polemik yang tengah berlangsung.

Program Tapera yang diinisiasi oleh Presiden Jokowi melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2024 ini bertujuan untuk memberikan akses perumahan yang lebih terjangkau bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan buruh.

Dalam pernyataannya, Presiden terpilih Prabowo Subianto menegaskan akan mempelajari dan mencari solusi terbaik atas Tapera ini.

“Kita akan pelajari dan kita cari solusi yang terbaik,” Ujar Prabowo pada Jumat, 7 Juni 2024.

Namun, ketika ditanya lebih lanjut mengenai kelanjutan program Tapera di bawah kepemimpinannya, Prabowo memilih untuk tidak memberikan jawaban pasti dan segera meninggalkan awak media.

Latar Belakang Tapera

Program Tapera dirancang untuk membantu pekerja, baik ASN, TNI-Polri, BUMN, maupun pekerja swasta, dalam memiliki rumah sendiri.

Berdasarkan PP Nomor 21 Tahun 2024, setiap pekerja dengan usia paling rendah 20 tahun atau sudah menikah dengan penghasilan paling sedikit sebesar upah minimum, wajib menjadi peserta Tapera.

Imbasnya, regulasi ini menuai pro dan kontra di tengah masyarakat.

Pro dan Kontra di Tengah Masyarakat

Di satu sisi, program Tapera dianggap sebagai solusi yang tepat untuk mengatasi masalah perumahan bagi ASN dan buruh.

Dengan adanya tabungan perumahan, diharapkan pekerja dapat memiliki rumah dengan lebih mudah dan terjangkau.

Namun, di sisi lain, beberapa pihak mengkritik regulasi ini karena dianggap memberatkan pekerja dengan penghasilan rendah yang harus menyisihkan sebagian dari gaji mereka untuk iuran Tapera.

Harapan Masyarakat terhadap Prabowo

Sebagai presiden terpilih, Prabowo diharapkan dapat memberikan solusi yang adil dan bijaksana dalam menghadapi polemik Tapera.

Mengingat dampaknya yang luas bagi kehidupan banyak orang. Masyarakat berharap Prabowo dapat membawa perubahan positif dan memberikan kepastian bagi masa depan perumahan rakyat di Indonesia.

Prospek Implementasi Tapera

Implementasi Tapera di masa depan akan sangat bergantung pada kebijakan yang diambil oleh pemerintahan Prabowo.

Jika program ini dapat dijalankan dengan baik, maka Tapera berpotensi menjadi solusi jangka panjang untuk masalah perumahan di Indonesia.

Namun, jika tidak dikelola dengan baik, program ini bisa menjadi beban tambahan bagi pekerja.

Kesimpulan

Polemik Tapera menjadi perhatian utama masyarakat, terutama bagi mereka yang terdampak langsung oleh kebijakan ini.

Dengan janji untuk mencari solusi terbaik, masyarakat menantikan langkah konkret yang akan diambil oleh Prabowo dalam menyelesaikan polemik Tapera ini.

Harapan besar disematkan pada kepemimpinannya untuk membawa perubahan positif dan memberikan kepastian bagi masa depan perumahan rakyat di Indonesia.***

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email faktual2015@gmail.com

Share This Article