Jfid – Pada Minggu, 26 Mei 2024, sebuah tragedi mengguncang Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, Bali.
Kakak beradik, KS (23) dan adiknya, PY, diduga mengakhiri hidup dengan melompat dari atas Jembatan Tukad Bangkung, yang merupakan jembatan tertinggi di Bali.
Kejadian ini menggegerkan warga setempat dan pengguna jalan.
Menurut informasi yang beredar, KS mengajak adiknya, PY, yang diperkirakan masih berusia balita, untuk melakukan aksi bunuh diri.
Setelah proses evakuasi yang sulit dan lama, dua jasad kakak beradik itu dievakuasi ke Puskesmas Petang.
KS dan PY merupakan dua dari empat bersaudara yatim piatu setelah ayah dan ibu mereka meninggal.
KS, yang merupakan anak kedua, selama ini menjadi tulang punggung keluarga, sementara kakak pertamanya mengalami sakit-sakitan.
Keluarga korban juga menghadapi kesulitan biaya untuk proses pengurusan jenazah dan pemulangan ke rumah duka di Buleleng.
Motif ekonomi diduga menjadi alasan KS dan PY mengambil tindakan nekat tersebut.
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala depresi atau memiliki pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan dengan pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, atau klinik kesehatan mental terdekat.
Ingatlah bahwa Anda tidak sendirian, dan ada sumber daya yang siap membantu Anda.
