Panen Raya dan Tanam Perdana, ini tekad Gebernur Sumsel

Syahril Abdillah
3 Min Read
Istimewa (Foto/M. Akbar)

Muara Enim – Pemerintah Kabupaten Muara Enim gelar acara Panen Raya dan Tanam Perdana IP200, pada Lahan Kegiatan Serasi Seluas ±Ha, bertempat di Desa Arisan Musi Timur, Kecamatan Muara Belida, Kabupaten Muara Enim.

Turut hadir Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, Plt. Bupati Muara Enim, H. Juarsah, SH, Kapolda Sumsel, Irjenpol Firli Dahuri dan Kasdam II Sriwijaya Syafrial.

Kapolres Muara Enim, Afner Juwono, Sekretaris Daerah Kabupaten Muara Enim, Ir. H. Hasanudin, MSi, Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Muara Enim.

Dalam sambutannya Plt Bupati Muara Enim H Juarsah SH mengatakan pada Tahun 2018, produksi padi Kabupaten Muara Enim sebesar, 173.900,07 ton gabah kering panen, dengan luas panen seluas 38,406 hektar.

Dan produktivitas padi sebesar 45,28 kwintal/ hektar,dan pada Tahun 2019 target produksi padi Kabupaten Muaraenim sebesar 186.061 ton gabah kering panen, dengan sasaran luas panen 39.577 hektar dan produktivitas rata-rata 47,01 kwintal/hektar.

“Saya mengajak kepada seluruh petani untuk meningkatkan luas tanam dan produktivitas padi di Tahun 2019 ini. Sehingga diharapkan target produksi padi Kabupaten Muara Enim akan dapat tercapai, “Katanya.

Adapun upaya yang dilakukan untuk meningkatkan produksi ini lanjut Juarsyah, diantaranya peningkatkan indeks pertanaman (IP) dari semula 100 menjadi IP 200, Intensifikasi pertanian dan ekstensifikasi pertanian dan penggunaan benih padi unggul inbrida seluas 4 ribu hektar.

Pada Tahun 2019, Pemkab Muara Enim melalui dana APBN melaksanakan, pengembangan padi rawa melalui kegiatan SERASI (Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani) seluas 2 ribu hektar di Kecamatan Muara Belida dan Sungai Rotan.

Sedangkan untuk program melalui dana APBD Muara Enim, pembangunan jalan usaha tani, rehab jaringan irigasi, pengadaan alat mesin pertanian, dan semua program pembangunan pertanian tersebut adalah upaya peningkatan kesejahteraan dan pendapatan petani Kabupaten Muara Enim.

“Saya bangga dengan masyarakat Desa Arisan Musi Timur dan sekitarnya terutama Gabungan Kelompok Tani Usaha Jaya yang sudah berperan aktif menjadi motivator dan pro aktif dalam memajukan pertanian,” Ujar Juarsah di ruang kerjanya saat di bincangi JF.id kamis (19/9).

Sementara itu, Gubernur Sumsel, H Herman Deru pada kesempatan ini juga menyampaikan bahwa Sumsel adalah lumbung pangan nasional harus tetap dipertahankan.

Pada tahun 2017 lalu, kata Deru, Sumsel turun ke ranking 8 secara produksi nasional. Saat ini, Sumsel ranking 5 secara nasional setelah jawa barat, jawa tengah dan jawa timur serta Sulawesi Selatan.

“Saya bertekad tahun depan, kita rebut ranking 3 nasional dan berikutnya kita harus menjadi lumbung pangan nomor satu di Indonesia,” Pungkas orang nomor satu di Sumatra Selatan.

Penulis: M Akbar

Editor: Syah

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article