“Pak Hasyim Tidur ya?” – Momen Menarik di Sidang Sengketa Pilpres 2024

ZAJ
By ZAJ
3 Min Read

jfid – Jakarta – Selasa, 2 April 2024, menjadi hari yang tak biasa di Gedung Mahkamah Konstitusi. Sidang sengketa hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 berlangsung, dan momen menarik terjadi. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari, tampak tertidur di tengah sidang.

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Suhartoyo, yang memimpin sidang, menegur Hasyim. “Pak Hasyim tidur ya?” tanya Suhartoyo. Hasyim, yang sebelumnya tampak tertunduk, lalu menegakkan duduknya. Ia mengaku tidak ada pertanyaan yang ingin diajukan.

Momen ini bermula ketika Guru Besar Ekonomi Politik Institut Pertanian Bogor (IPB) Didin Damanhuri, yang dihadirkan sebagai ahli, selesai menyampaikan paparannya.

Suhartoyo mempersilakan para pihak mengajukan pertanyaan kepada Didin, termasuk KPU sebagai termohon dalam perkara ini. “Dari termohon ada pertanyaan?” tanya Suhartoyo sambil menengok ke arah tempat duduk KPU.

Setelah beberapa saat, tidak terdengar respons dari Hasyim maupun komisioner KPU lainnya. Suhartoyo lalu kembali bertanya ke Hasyim.

“Pak Hasyim tidur ya?” tanya Suhartoyo lagi. Hasyim yang sebelumnya tampak tertunduk lalu menegakkan duduknya sambil menyatakan bahwa tidak ada pertanyaan yang ingin ia ajukan. Suhartoyo lalu mempersilakan kubu Prabowo-Gibran selaku pihak terkait untuk memberikan pertanyaan.

Dalam sidang yang sama, Suhartoyo juga sempat menyindir Hasyim kurang semangat karena suaranya pelan ketika mengomentari pemaparan ahli.

“Semangat sedikit, Pak,” kata Suhartoyo. “Saya pelan-pelan, menghormati ahli, nanti kalau terlalu tinggi,” ujar Hasyim.

Suhartoyo lalu balik menegur Hasyim bahwa ada keterbatasan waktu sehingga ia harus berbicara dengan tempo yang lebih cepat. “Jangan terlalu santai, waktu ini,” ujar dia.

Momen ini menjadi sorotan dan menjadi bahan pembicaraan di media. Sidang sengketa Pilpres 2024 ini memang selalu menarik perhatian publik.

Namun, momen Ketua KPU tertidur ini memberikan sentuhan berbeda. Sebuah momen yang mengajak kita semua untuk berkomunikasi, untuk berdiskusi, dan tentunya, untuk tersenyum sejenak di tengah ketegangan politik.

Namun, di balik senyum itu, ada pesan penting yang harus kita renungkan. Sebuah pesan tentang betapa pentingnya kewaspadaan dan kehadiran penuh di setiap momen penting. Sebuah pesan tentang betapa setiap detik dalam proses demokrasi kita sangat berharga.

Jadi, mari kita renungkan momen ini. Mari kita renungkan makna di balik “Pak Hasyim Tidur ya?”. Dan tentu saja, mari kita tetap tersenyum. Karena, di balik setiap momen, ada hikmah yang bisa kita petik.

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article