jfid – Gaza, 9 Oktober 2023 – Sebagai bentuk cinta dan solidaritas kepada rakyat Palestina yang sedang menghadapi agresi Israel, rakyat Indonesia mengirimkan bantuan berupa makanan siap santap bagi para pasien di Rumah Sakit Indonesia Gaza Utara. Bantuan ini disalurkan melalui Yayasan Nusantara Palestina Center (NPC) yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan (Kemkes) Gaza.
Makanan siap santap ini terdiri dari nasi, lauk-pauk, sayur, buah, dan minuman yang dikemas dalam kotak-kotak. Makanan ini disiapkan oleh relawan NPC di Indonesia dan dikirim melalui jalur udara ke Gaza. Makanan ini kemudian didistribusikan oleh relawan NPC di Gaza bersama dengan staf medis Rumah Sakit Indonesia.
Menurut Ketua NPC, Ahmad Zaki, bantuan ini merupakan tanda cinta rakyat Indonesia kepada rakyat Palestina yang sedang berjuang melawan penjajahan Israel. “Kami ingin menyampaikan pesan bahwa kami bersama kalian, kami mendoakan kalian, dan kami mencintai kalian. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban kalian dan memberikan kalian semangat untuk tetap bertahan,” ujar Ahmad Zaki.
Ahmad Zaki juga mengatakan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program NPC yang bernama “Makanan Cinta untuk Gaza”. Program ini bertujuan untuk memberikan makanan bergizi kepada para pasien di Rumah Sakit Indonesia yang membutuhkan asupan gizi yang baik untuk memulihkan kondisi kesehatan mereka.
Rumah Sakit Indonesia adalah rumah sakit yang dibangun oleh pemerintah Indonesia di Jalur Gaza pada tahun 2010. Rumah sakit ini memiliki fasilitas medis yang lengkap dan modern, serta tenaga medis yang profesional dan berpengalaman. Rumah sakit ini melayani pasien dari berbagai wilayah di Gaza, terutama yang terkena dampak dari serangan Israel.
Menurut data Kemkes Gaza, sejak awal Oktober 2023, Israel telah melakukan serangan udara dan darat ke Gaza yang menewaskan 560 warga Gaza dan melukai 2.900 orang lainnya.
Serangan Israel juga menyebabkan kerusakan pada infrastruktur dan fasilitas umum di Gaza, termasuk Rumah Sakit Indonesia yang terkena rudal Israel pada 7 Oktober 2023. Akibat serangan tersebut, satu pekerja rumah sakit tewas dan beberapa orang lainnya terluka.
Menteri Kesehatan Indonesia Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa pemerintah Indonesia akan terus berkoordinasi dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi terkait pengiriman bantuan kesehatan ke Gaza. Ia juga menegaskan bahwa semua warga negara Indonesia harus dilindungi.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengutuk keras serangan Israel ke Gaza dan mendesak agar Israel menghentikan agresinya segera⁵. Ia juga menyatakan dukungan penuh Indonesia kepada Palestina dalam memperjuangkan hak-haknya sebagai bangsa yang merdeka.
