Lakpesdam NU Lotim Gelar Dialog Bertajuk Strategi Penanganan Konflik Keagamaan

Syahril Abdillah
3 Min Read

Lombok Timur, Jurnalfaktual.id | Lakpesdam NU Lombok Timur Gelar dialog Moderasi Islam dengan tema “Strategi Penanganan Konflik Keagamaan di Lombok Timur”.

Dialog tersebut dihadiri oleh Kemenag Lombok Timur, Bakesbangpoldagri, Akademisi, para aktivis Organisasi kepemudaan, serta tokoh agama dan tokoh pemuda se-kabuptaen lombok Timur.

Suryadi selaku ketua Lakpesdam NU Lombok Timur Menyampaikan bahwa dialog ini diagendakan untuk menemukan solusi dan staregi bagaimana menangani konflik dalam mengamalkan konsep beragama khususnya dikabupaten lombok timur.

“Beberapa tahun ini sudah bukan konflik secara konsep lagi tapi ini sudah melibatkan fisik,” cetus Suryadi, Senin (11/11).

“Sehingga kedepan dari dialog ini kami berharap Lakpesdam NU dapat bersinergi membantu pemerintah dalam menangani konflik keagamaan di kabupaten Lombok Timur,” tambahnya.

Lebih lanjut, acara dialaog keagamaan dibuka oleh sekretaris PC NU Lombok Timur Assairul Kabir, SP. M.Si yang juga mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Lakpesdam NU Lombok Timur.

“Saya selaku Sekretaris PC NU Lombok Timur mengapresiasi kegiatan ini sebagai langkah Awal adek-adek lakpesdam dalam mewujudkan perdamaian bersosial, dan beragama. Yang tentunya juga saya berharap pemerintah dapat mensupport kepada adek2 kami untuk kedepanya,” terangnya di Lesehan Sehati tempat acara dialog tersebut.

Tidak hanya itu, Kepala Bakesbangpoldagri diwakili langsung oleh Kepala Bidang organisasi urusan politik dan ormas, Abdullah, ia menyampaikan dalam sambutannya, dalam menyukseskan visi dan misi Lombok Timur tentu kita harus bener-bener siap melawan segara persoalan dan tantangan zaman.

“Terwujudnya Kehidupan masyarakat Lombok Timur yang kondusif, demokratis dan partisipatif harus kita jalankan,” ucapnya.

Selain itu, Ia juga mengungkapkan penyebab konflik ini ialah beda pemahaman, beda latar belakang, beda kepentingan dan beda sudut pandang.

“Potensi konflik yang muncul dilombok timur ini antara lain bidang Ideologi, politik, ekonomi dan sumber daya, sosial budaya dan Pertahanan dan Keamanan,” ucapnya.

Sedangkan Kemenag Lombok Timur yang dihadiri oleh Kepala Seksi Haji dan Umroh, Makiyyudin Menyampaikan negara kita terdapat beranekaragan budaya, bahasa, agama, keberagaman kita salah satunya terkait dengan agama, perbedaan itu seringkali menimbulkan adanya konflik yang harus ditanggung jawabkan untuk menciptakan suasana aman dan damai dalam keberagaman, ucapnya

“Lanjutnya Tugas kami di kemenag akan Membentuk suatu lembaga pusat kerukunan umat beragama, forum kerukunan umat beragama ini untuk menciptakan kerukunan antar umat beragama di masyarakat lombok timur,” pungkasnya. (Lns)

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article