Kisah Kades Cantik Angelyna Emitasari: Mantan Biduan Dangdut yang Jadi Korban Penipuan Cuan Grup

Lukman Sanjaya
2 Min Read
Kisah Kades Molek Angelyna Emitasari: Mantan Biduan Dangdut yang Jadi Korban Penipuan Cuan Grup
Kisah Kades Molek Angelyna Emitasari: Mantan Biduan Dangdut yang Jadi Korban Penipuan Cuan Grup

jfid – Angely Emitasari, seorang mantan biduan dangdut yang kini menjabat sebagai Kepala Desa (Kades) di Kedung Kumpul, Sukorame, Lamongan, tengah menghadapi kisah kelam akibat dugaan penipuan investasi yang merugikannya hingga mencapai angka fantastis, yaitu Rp 137 juta.

Perempuan yang pernah mencuri perhatian publik beberapa tahun lalu karena kecantikannya, kini harus merasakan pahitnya menjadi korban penipuan yang merugikan.

Pada Rabu, 17 Januari 2024, Angely terlihat datang ke Polres Lamongan untuk menanyakan tentang laporan penipuan yang telah diajukannya.

Dalam pertemuan tersebut, dia mencari informasi mengenai perkembangan penyelidikan yang sedang dilakukan oleh pihak kepolisian terkait kasus penipuan investasinya yang melibatkan Cuan Grup dan menyebabkan kerugian sebesar Rp 137.050.000.

“Saya datang ke Polres Lamongan untuk mengetahui bagaimana penanganan laporan saya terkait penipuan ini,” ungkap Angely Emitasari di Markas Polres Lamongan.

Diketahui bahwa Angely telah membuat laporan ke Polres tersebut sepuluh hari sebelumnya, tepatnya pada Senin, 8 Januari 2024. Namun, hingga saat ini, belum ada perkembangan signifikan yang diumumkan terkait hasil penyelidikan.

Awalnya, Angely melaporkan insiden ini ke Polda Jatim, namun karena seluruh kejadian transaksi terlapor terjadi di wilayah Lamongan.

Angely mengakui bahwa awalnya pihak terlapor dengan lancar memberikan keuntungan dari hasil laba bisnis Cuan Grup yang memiliki pemilik dengan alamat di Surabaya.

Dalam situasi yang sulit ini, Angely Emitasari berharap agar kasus penipuan yang menimpanya dapat segera diselesaikan dan pelaku dapat segera ditangkap.

Meskipun mengalami cobaan, Angely tetap mempertahankan semangatnya dalam menjalankan tugasnya sebagai Kepala Desa, dan berharap bahwa kejadian ini dapat menjadi pembelajaran berharga, bukan hanya bagi dirinya sendiri, tetapi juga untuk masyarakat di sekitarnya, untuk tetap waspada akan penipuan baru yang bermotif banyak di sekitar kita.

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article