Israel Siaga, Pertimbangkan Respon Terhadap Serangan Drone dan Rudal Iran

Ummu Alvina
3 Min Read

jfid – Israel tengah dalam kesiagaan tinggi setelah serangan yang dilakukan oleh Iran dengan menggunakan drone dan rudal.

Serangan ini merupakan yang pertama langsung dari Iran ke Israel dan telah memicu ketegangan di kawasan tersebut.

Meskipun demikian, Israel belum mengumumkan respon langsungnya, namun pernyataan-pernyataan dari para pejabat menandakan bahwa tindakan balasan sedang dipertimbangkan dengan matang.

Menurut laporan yang dikutip dari BBC, Israel dan sekutunya berhasil menembak jatuh sebagian besar rudal yang ditembakkan dalam serangan tersebut.

Namun, serangan ini tidak luput dari perhatian dunia internasional, terutama dari Amerika Serikat yang menyatakan bahwa mereka tidak akan turut serta dalam aksi balasan dari Israel.

Langkah ini diambil untuk menghindari peningkatan lebih lanjut dalam permusuhan regional yang sudah begitu rumit.

Benny Gantz, seorang anggota kabinet perang Israel, telah mengisyaratkan kemungkinan serangan balasan.

Dia menegaskan bahwa Iran akan mendapat pembalasan yang setimpal pada waktu yang tepat.

Sementara itu, Iran sendiri telah mengirimkan telegram yang berisi rencananya sebagai tanggapan atas serangan udara sebelumnya tanggal 1 April yang menargetkan kompleks diplomatiknya di Damaskus, Suriah.

Iran menyalahkan Israel atas serangan tersebut dan menganggapnya sebagai serangan di wilayahnya sendiri.

Situasi semakin memanas ketika laksamana muda Daniel Hagari, juru bicara militer Israel, mengungkapkan bahwa Iran telah meluncurkan sekitar 300 drone peledak, rudal jelajah, dan rudal balistik.

Meskipun demikian, 99% dari serangan tersebut berhasil dicegat oleh pertahanan udara Israel dengan dukungan dari Amerika Serikat, Inggris, Yordania, dan pasukan sekutu lainnya.

Ketegangan di kawasan semakin terasa ketika sirene serangan udara berkumandang di Yerusalem sekitar pukul 01:45 waktu setempat, diikuti oleh ledakan keras setelah pertahanan udara berhasil mencegat rudal di atas kota tersebut.

Ini menandai eskalasi serius dalam konflik antara Israel dan Iran yang terus memanas dalam beberapa waktu terakhir.

Sementara dunia menanti keputusan Israel mengenai respon terhadap serangan Iran, ketegangan di Timur Tengah terus meningkat, meninggalkan banyak yang bertanya-tanya apakah akan ada kesempatan untuk de-eskalasi dalam waktu dekat.

Sumber: Dikutip dari BBC, Senin (15/4/2024)

*Ikuti jfid di Google News, Klik Disini.
*Segala sanggahan, kritik, saran dan koreksi atau punya opini sendiri?, kirim ke email [email protected]

Share This Article