Jfid – Pada tanggal 18 April 2024, Gaga Muhammad, yang sebelumnya divonis 4,5 tahun penjara atas kasus kematian Laura Anna, akhirnya bebas bersyarat.
Kakak mendiang Laura Anna, Greta Iren, memberikan tanggapannya terkait keputusan ini.
Dalam wawancara dengan Kompas.com, Greta Iren menyatakan, “Ya semoga udah mendapatkan hikmahnya aja sih.Jadi jangan diulangin lagi aja untuk ke cewek-cewek lain, apalagi ke adik-adik lain gitu.”
Greta Iren menegaskan bahwa Gaga Muhammad harus mengambil pelajaran dari peristiwa ini dan tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Greta Iren juga mengungkapkan bahwa meskipun Gaga bebas, ia tidak dapat berbuat apa-apa karena Gaga telah menjalani hukuman penjara.
Greta Iren dan keluarga telah berjuang untuk hak mendiang Laura Anna, dan mereka berharap Gaga juga memperjuangkan hak-haknya dengan bijaksana.
Sebagai informasi tambahan, Gaga Muhammad bebas lebih cepat dari vonis Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Kasus ini bermula pada tahun 2019 ketika Gaga dan Laura Anna masih berstatus sebagai sepasang kekasih.
Laura baru melaporkan Gaga dua tahun setelah kecelakaan terjadi karena tak melihat adanya itikad baik tanggung jawab dari Gaga atas kondisi Laura yang sudah tidak bisa berjalan.
Greta Iren juga mengakui kekecewaannya atas pembebasan Gaga Muhammad.
Ia merasa bahwa hukuman yang diberikan kepada Gaga terhadap sang adik tidak adil.
Menurutnya, Gaga masih bisa melanjutkan kehidupannya, sementara Laura Anna sudah tiada.
“Kalau buat aku meskipun aku menerima cuma rasanya kayak nggak adil aja,” ujar Irene.
“Kayak dia masih ada sedangkan Laura udah nggak ada,” tambahnya.
Meskipun demikian, Greta Iren menyatakan rasa ikhlasnya atas keputusan pembebasan Gaga Muhammad.
Ia berharap Laura Anna sudah tenang dan memilih untuk fokus pada hal-hal yang lebih penting.
Semoga berita ini memberikan gambaran yang lengkap mengenai kasus ini dan memberikan pemahaman kepada pembaca mengenai peristiwa yang terjadi.
