Bangkalan- Sejumlah Tenaga Harian Lepas (THL) di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur mendatangi Komisi A DPRD Kabupaten setempat. Jumat (27/9).
Kedatangan mereka dalam rangka mengadu sekaligus meminta para wakil rakyat yang duduk di Komisi A memperjuangkan nasib tenaga honorer.
Agus salah satu THL dari Dinas Perhubungan (Dishub) Bangkalan mengatakan, selama ini gaji THL hanya Rp. 1.250.000. Belum sesuai dengan Upah Minimum Kota (UMK) yang besarannya Rp. 1.800.000
“Ya kami meminta untuk diperhatikan kesejahteraan THL Kedepan. Selama ini kami menerima gaji 1. 250 ribu, belum setara UMK,” ungkapnya usai menemui Komisi A. Jumat (27/9).
Tak hanya itu, Agus sapaan lekatnya juga meminta agar para THL yang mengabdi belasan tahun diprioritaskan, terlebih saat ada rekrutmen CPNS atau P3K. Kata dia, jumlah THL saat ini sekitar 3. 500.
“Tolong yang 10 tahun keatas, belasan tahun mengabdi statusnya juga diperhatikan lebih,” pintanya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi A DPRD Bangkalan Mujiburrahman mengatakan, pihaknya sudah menampung aspirasi para THL. Komisi A kata dia, akan memanggil pihak terkait untuk membahas hal ini.
“Tuntutan dari mereka akan kita kawal, kita akan panggil pihak terkait untuk membahas hal ini biar ditindaklanjuti,” tegas pria asal Galis itu.
Mujib sapaan lekatnya menyampaikan, para THL yang baru menemuinya berjumlah 12 orang dari sejumlah OPD (Organisasi Perangkat Daerah). Mereka berharap kesejahteraan mereka diperhatikan.
“Banyak sekali tuntutan dan permohonan temen temen honorer, diantaranya terkait masalah gaji agar dinaikkan sesuai UMK Karena BPJS naik 100 persen. Kami akan mengawal hal itu,” tandasnya. (Lah)
