jf. Id– Musim penghujan, penyakit Demam Berdarah atau demam dengue (DBD) mulai menyerang masyarakat Bangkalan, Madura, Jawa Timur awal tahun 2020.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan menyebutkan, sejak awal Januari hingga Februari tercatat delapan (8) warga Bangkalan terkena DBD.
“Tahun ini data di kami pasien yang terkena DBD ada delapan orang,” terang Kasi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular Dinkes Bangkalan, Maryamah. Kamis (06/02/2020) saat ditemui Jurnalfaktual.Id diruang kerjanya.
Menurut Maryamah, angka pasien yang terkena DBD tahun ini ketika dibandingkan dengan data tahun 2019 masih sangat sedikit. Ia menuturkan, pada tahun lalu terdapat 141 pasien.
“Itu data yang delapan orang terhitung sejak Januari- Februari. Kalau tahun lalu ada 141 yang terkena DBD,” terangnya.
Maryamah menyampaikan, pihaknya memiliki anggaran Rp 200 juta untuk kegiatan sosialisasi pencegahan, penyemprotan obat dan kegiatan lain untuk memberantas DBD.
“Itu bentuk pogram agar masyarakat tidak terkena penyakit yang disebabkan nyamuk,” tandasnya.
Terkait upaya Dinkes dalam mencegah mewabahnya DBD, pihaknya menghimbau masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungan, terutama tidak membiarkan air menggenang begitu lama.
“Karena nyamuk itu bersarangnya disana, jadi sebelum terkena mari kita hindari dengan cara jaga kebersihan lingkungan kita,” tandasnya.
Laporan: Syahril