jfid – Dalam serangkaian insiden yang mengejutkan dan menggemparkan dunia internasional, sekelompok pemukim Zionis menyerang konvoi bantuan besar dari Yordania yang sedang dalam perjalanan menuju Jalur Gaza.
Insiden ini menjadi bukti terbaru bahwa normalisasi hubungan dengan rezim Zionis-teroris Israel tidak memberikan manfaat.
Konvoi tersebut terdiri dari 98 truk yang membawa bantuan makanan dan bahan kebutuhan lainnya dari Yordania.
Truk-truk ini dikirim secara resmi oleh pemerintah Yordania, sebuah negara yang telah berusaha keras untuk mengirim bantuan kemanusiaan ke Gaza, di mana situasi kemanusiaan semakin memburuk.
Pada hari Senin, puluhan pemukim Zionis memblokir rute konvoi di pos pemeriksaan Tarkumiya dan Kiryat Arba, yang berada dekat pemukiman Israel di selatan Hebron.
Mereka merusak ban truk dan merusak muatan, melemparkan paket makanan ke tanah dan merobeknya.
Video yang beredar online menunjukkan pemukim memanjat truk dan melemparkan persediaan makanan, sementara yang lain mengibarkan bendera Israel.
Serangan ini bukanlah insiden pertama. Dalam beberapa minggu terakhir, serangan serupa terhadap konvoi bantuan menuju Jalur Gaza, di mana perang sudah berlangsung selama tujuh bulan, telah terjadi.
Pada hari Selasa lalu, puluhan Israel sayap kanan jauh memblokir jalan di persimpangan Latrun dekat Yerusalem, mencegah truk bantuan dari Yordania melewati. Mereka juga menyerang konvoi, merusak isi mereka dan membuang persediaan makanan ke tanah.
Kementerian Luar Negeri Yordania telah mengutuk serangan terhadap konvoi bantuan mereka yang menuju ke perlintasan Erez dengan Jalur Gaza di selatan Israel.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa lalu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Yordania, Sufyan Qudah, mengatakan bahwa kerajaan tersebut menyalahkan Israel atas serangan tersebut dan menganggap kegagalan pemerintah Israel untuk mencegah insiden semacam itu sebagai “pelanggaran terhadap kewajiban hukumnya”.
Insiden ini menunjukkan bahwa upaya normalisasi hubungan dengan Israel, yang telah digambarkan sebagai rezim Zionis-teroris, tidak memberikan hasil yang diharapkan.
Sebaliknya, serangan-serangan ini menunjukkan bahwa ada kebutuhan mendesak untuk solusi yang lebih berkelanjutan dan adil untuk konflik yang telah berlangsung lama ini.
