jfid – Minum kopi sambil merokok ternyata memiliki risiko kesehatan yang cukup serius, terutama bagi kesehatan jantung.
Menurut berbagai penelitian, baik kopi maupun rokok memiliki efek negatif yang signifikan pada jantung dan pembuluh darah.
Menurut Dr. Arina Heidyana dari KlikDokter, kombinasi kafein dalam kopi dan nikotin dalam rokok dapat menyebabkan kekakuan pembuluh darah, yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
Penelitian oleh Charalambos Vlachopoulos dan timnya dari Athens Medical School menunjukkan bahwa konsumsi kopi dan rokok secara bersamaan dapat meningkatkan kekakuan pembuluh darah, yang berujung pada peningkatan risiko penyakit kardiovaskular.
Dr. Heri Hernawan, Sp. JP FIHA dari EMC Healthcare menambahkan bahwa kafein dan nikotin bekerja saling menguatkan efeknya, menyebabkan jantung bekerja lebih keras dan meningkatkan tekanan darah.
Kombinasi ini juga dapat mempercepat kerusakan jantung dan pembuluh darah, serta meningkatkan risiko pengentalan darah dan pembentukan plak pada arteri.
Selain itu, kebiasaan merokok sambil minum kopi juga dapat memperparah ketergantungan pada kedua zat tersebut.
Menurut penelitian dari University of Bristol, ada faktor genetik dan kebiasaan budaya yang membuat individu lebih cenderung menikmati kopi dan rokok bersama-sama.
Hal ini menyebabkan kesulitan yang lebih besar bagi mereka untuk berhenti merokok atau mengurangi konsumsi kopi.
Kombinasi ini tidak hanya berdampak pada kesehatan jantung, tetapi juga pada kualitas hidup secara keseluruhan.
Merokok dan konsumsi kafein yang berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi, memperburuk kondisi kulit, dan meningkatkan risiko penyakit kronis lainnya seperti kanker dan masalah pernapasan.
Secara keseluruhan, meskipun kombinasi kopi dan rokok mungkin memberikan sensasi nikmat bagi sebagian orang, risikonya jauh lebih besar dibandingkan manfaatnya.
Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk menghindari kebiasaan ini demi menjaga kesehatan jangka panjang.
