Sam Altman, CEO OpenAI, perusahaan yang menaungi ChatGPT, menjadi Warga Negara Asing (WNA) pertama yang mendapat golden visa dari Pemerintah Indonesia.
Golden visa adalah jenis visa yang diberikan sebagai dasar pemberian izin tinggal dalam jangka waktu 5 (lima) s.d. 10 (sepuluh) tahun dengan tujuan mendukung perekonomian nasional.
Sam Altman menerima golden visa dengan sub kategori tokoh dunia dan memiliki masa tinggal selama 10 tahun di Indonesia. Ia diharapkan dapat berkontribusi terhadap pengembangan pemanfaatan kecerdasan buatan di Indonesia.
Pada Juni 2023 lalu, bos dari perusahaan pembuat ChatGPT itu juga sempat datang ke Indonesia untuk berbagi pengetahuan mengenai artificial intelligence (AI).
Lalu, siapa sebenarnya Sam Altman? Berikut profil singkatnya:
- Sam Altman lahir pada 22 April 1985 di St. Louis, Missouri, Amerika Serikat. Ia adalah anak bungsu dari tiga bersaudara. Ayahnya adalah seorang dokter dan ibunya adalah seorang konsultan bisnis.
- Sam Altman menempuh pendidikan di Stanford University, jurusan ilmu komputer. Ia sempat drop out pada tahun 2005 untuk mendirikan perusahaan pertamanya, Loopt, yang bergerak di bidang layanan lokasi sosial.
- Sam Altman bergabung dengan Y Combinator, sebuah perusahaan modal ventura yang mendanai startup-startup teknologi, pada tahun 2014 sebagai presiden. Ia mengundurkan diri pada tahun 2019 untuk fokus pada OpenAI.
- Sam Altman merupakan salah satu pendiri OpenAI, sebuah organisasi penelitian nirlaba yang bertujuan untuk menciptakan kecerdasan buatan yang dapat bermanfaat bagi seluruh umat manusia tanpa mengancam eksistensi mereka. Ia menjadi CEO OpenAI sejak Maret 2019.
- Sam Altman juga terlibat dalam beberapa proyek lain, seperti Asana (perangkat lunak manajemen proyek), Boom Technology (perusahaan penerbangan supersonik), Stripe (platform pembayaran online), ZenPayroll (perangkat lunak penggajian), dan Reddit (situs web hiburan dan media sosial).
- Sam Altman memiliki harta kekayaan sekitar $2,2 miliar atau sekitar Rp31 triliun. Ia termasuk dalam daftar orang terkaya di dunia versi majalah Forbes pada tahun 2021.
- Sam Altman memiliki minat yang luas, mulai dari sains, teknologi, filosofi, hingga politik. Ia pernah mengatakan bahwa ia ingin menjadi presiden Amerika Serikat pada tahun 2040. Ia juga pernah mengikuti sebuah eksperimen yang menanam sebuah chip di otaknya yang dapat mengirimkan sinyal ke komputer. Sam Altman memiliki hubungan baik dengan beberapa tokoh terkenal, seperti Elon Musk (pendiri Tesla dan SpaceX), Mark Zuckerberg (pendiri Facebook), Peter Thiel (pendiri PayPal), dan Jack Dorsey (pendiri Twitter). Ia juga pernah bertemu dengan Presiden Joko Widodo pada kunjungannya ke Indonesia pada tahun 2019.
- Sam Altman mendapat banyak pujian dan kritik atas karyanya di bidang kecerdasan buatan. Beberapa orang menganggapnya sebagai seorang visioner yang berani mengambil risiko dan menciptakan inovasi. Namun, ada juga yang mengkhawatirkan dampak negatif dari kecerdasan buatan yang dapat mengancam kemanusiaan dan etika.
Demikianlah profil singkat Sam Altman, pemegang golden visa pertama dari Indonesia.
