jfid – Saat membangun rumah, Anda mungkin pernah melihat tukang bangunan menyiapkan wadah besar berisi air dan keramik. Tahukah Anda apa alasan mereka melakukan hal itu? Ternyata, merendam keramik di dalam air sebelum dipasang memiliki beberapa manfaat, seperti:
- Mengecek daya serap air keramik. Keramik yang direndam di dalam air akan menunjukkan seberapa banyak air yang diserap oleh permukaan belakangnya. Jika daya serapnya rendah, berarti keramik berkualitas baik dan tahan lama.
- Mempermudah pemasangan keramik. Keramik yang direndam di dalam air akan lebih mudah melekat dengan campuran semen saat dipasang. Jika keramik tidak direndam, ia akan menyerap kelembapan dari semen dan menyebabkan celah antara ubin keramik dan sambungan semen. Hal ini dapat membuat lantai keramik cekung dan rapuh.
Namun, tidak semua jenis keramik perlu direndam di dalam air. Menurut Home Digest, keramik yang berbahan dasar batu tidak perlu direndam, sedangkan keramik yang berbahan dasar tanah liat merah dan putih perlu direndam. Selain itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat merendam keramik, yaitu:
Kedalaman air. Air yang digunakan untuk merendam keramik harus melebihi ketebalan dan ukuran keramik. Pastikan juga keramik bersih dari debu sebelum direndam agar penyerapannya maksimal.
Posisi keramik. Keramik harus diletakkan dengan glasir (permukaan) menghadap ke atas saat direndam dan diangkat. Glasir adalah teknik pewarnaan pada keramik yang terbuat dari campuran kuarsa, kapur, dan oksida pewarna. Jika glasir menghadap ke bawah, keramik bisa pecah atau terkelupas.
Jenis air. Air yang digunakan untuk merendam keramik harus jernih dan dingin. Tidak perlu menambahkan cairan pembersih atau minyak ke dalam air.
Lama perendaman. Lama perendaman keramik tergantung pada ketebalan dan jumlahnya. Biasanya, keramik direndam selama 20-30 menit atau sampai tidak ada gelembung udara yang keluar dari permukaan air. Setelah direndam, keramik harus dipindahkan ke tempat yang kering dan tetap lembap saat akan dipasang.
Dengan merendam keramik sebelum dipasang, Anda bisa mendapatkan lantai keramik yang rapi, kuat, dan awet. Selamat mencoba!
