Menurut Ariadne, penggunaan bahan seperti vetiver menjadi kunci
dalam menciptakan aroma yang menyegarkan namun tetap bersahaja.
“Parfum dengan aroma green tidak hanya memberikan kesegaran,
tetapi juga menawarkan pengalaman aromaterapi yang menenangkan,
” jelas Ariadne. “Aroma seperti teh hijau, jasmine, peach,
dan camomile membantu menciptakan suasana yang santai dan menyegarkan, cocok untuk penggunaan sehari-hari.”
Selain aroma green, tren parfum tahun 2024 juga mencakup variasi lain yang menarik perhatian para pencinta parfum.
Aroma buah-buahan eksotis seperti nanas dan berry juga menjadi populer,
menambah pilihan yang menarik bagi konsumen yang mencari keharuman yang berbeda.
Di samping itu, ada peningkatan minat terhadap penggunaan bahan-bahan alami,
daur ulang kemasan, dan metode produksi berkelanjutan,
yang menandakan kesadaran industri parfum akan pentingnya keberlanjutan lingkungan.
Tidak hanya sebagai tren fashion, parfum juga semakin dilihat sebagai hadiah yang personal dan berarti.
Menjadi pilihan yang tepat sebagai Tunjangan Hari Raya (THR) di tahun 2024,
parfum dengan aroma green diharapkan dapat menjadi simbol kebahagiaan dan semangat baru di tengah-tengah perayaan.
Selain memberikan kesegaran, pemberian parfum juga mencerminkan perhatian dan kesadaran terhadap selera penerima hadiah.