Siapa yang tak kenal rendang? Hidangan daging sapi yang dimasak dengan rempah-rempah kaya ini telah mendunia dan dinobatkan sebagai salah satu makanan terenak di dunia.
Rendang berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat, dan merupakan simbol keramahtamahan dan tradisi masyarakat Minang. Memasak rendang membutuhkan waktu dan kesabaran, namun hasilnya adalah hidangan yang kaya rasa, tekstur empuk, dan aroma rempah yang menggoda.
Bahan-bahan:
- 1 kg daging sapi, potong dadu
- 1 liter santan kental
- 100 gram bawang merah, haluskan
- 50 gram bawang putih, haluskan
- 50 gram jahe, haluskan
- 50 gram lengkuas, haluskan
- 50 gram cabai merah giling
- 25 gram cabai hijau giling
- 20 gram ketumbar, giling halus
- 10 gram jintan, giling halus
- 5 gram kayu manis
- 3 lembar daun salam
- 5 lembar daun jeruk
- 2 batang serai, memarkan
- Garam secukupnya
- Minyak goreng secukupnya
Langkah-langkah:
- Tumis bawang merah, bawang putih, jahe, dan lengkuas hingga harum.
- Masukkan cabai merah dan cabai hijau, tumis hingga matang.
- Masukkan daging sapi, aduk rata dan tumis hingga daging berubah warna.
- Tuangkan santan, aduk rata dan masak hingga mendidih.
- Masukkan bumbu halus, daun salam, daun jeruk, serai, kayu manis, dan garam.
- Aduk rata dan masak dengan api kecil selama 2-3 jam, atau hingga daging empuk dan santan menyusut.
- Koreksi rasa dan sajikan rendang dengan nasi putih hangat.
Tips:
- Gunakan daging sapi yang berlemak agar rendang lebih empuk dan gurih.
- Masak rendang dengan api kecil agar santan tidak pecah dan bumbu meresap sempurna.
- Rendang dapat disimpan di dalam kulkas selama 3-4 hari.