10 Desain Kamar Mandi Sederhana yang Menggabungkan Fungsi dan Estetika

Lukman Sanjaya By Lukman Sanjaya
9 Min Read
10 Desain Kamar Mandi Sederhana yang Menggabungkan Fungsi dan Estetika
10 Desain Kamar Mandi Sederhana yang Menggabungkan Fungsi dan Estetika

jfid – Kamar mandi adalah salah satu ruangan yang sering diabaikan dalam hal desain interior. Padahal, kamar mandi adalah tempat di mana kita melakukan aktivitas paling pribadi dan intim, seperti mandi, buang air, dan merawat diri. Kamar mandi juga bisa menjadi tempat untuk melepas penat dan stres setelah beraktivitas seharian.

Namun, tidak semua orang memiliki kamar mandi yang luas dan mewah. Banyak yang harus puas dengan kamar mandi yang kecil dan sederhana. Apakah itu berarti kamar mandi tidak bisa terlihat cantik dan nyaman? Tentu saja tidak. Dengan sedikit kreativitas dan imajinasi, kita bisa merancang kamar mandi sederhana yang tetap menarik dan fungsional.

Berikut ini adalah 10 inspirasi desain kamar mandi sederhana yang bisa Anda jadikan referensi. Anda tidak perlu mengeluarkan banyak biaya atau mengubah struktur bangunan untuk menerapkan desain ini. Cukup dengan memilih warna, bahan, dan aksesori yang tepat, Anda bisa memiliki kamar mandi sederhana yang bikin betah.

1. Rak yang Rapi dan Wastafel Kecil

Salah satu tantangan dalam mendesain kamar mandi sederhana adalah menyimpan barang-barang keperluan, seperti handuk, sabun, sampo, sikat gigi, dan lain-lain. Jika tidak ada tempat penyimpanan yang cukup, kamar mandi akan terlihat berantakan dan sempit. Solusinya adalah memasang rak yang rapi dan wastafel kecil.

Ad image

Rak bisa Anda pasang di dinding atau di atas pintu, tergantung ketersediaan ruang. Anda bisa memilih rak yang terbuat dari kayu, besi, atau plastik, sesuai dengan selera dan budget Anda. Rak bisa Anda gunakan untuk meletakkan barang-barang yang sering digunakan, seperti handuk, sabun, dan sampo. Anda juga bisa menambahkan hiasan, seperti tanaman, lilin, atau keranjang rotan, untuk membuat rak terlihat lebih menarik.

Wastafel kecil bisa Anda pilih untuk menghemat ruang dan biaya. Anda bisa memilih wastafel yang tergantung di dinding atau yang berdiri di lantai, tergantung ketersediaan saluran air. Anda juga bisa memilih wastafel yang memiliki lemari atau laci di bawahnya, untuk menyimpan barang-barang yang jarang digunakan, seperti obat, alat cukur, atau alat make up.

2. Memilih Warna Putih

Warna putih adalah warna yang paling cocok untuk kamar mandi sederhana. Warna putih bisa memberikan efek luas, bersih, dan cerah pada kamar mandi. Warna putih juga bisa membuat kamar mandi terlihat lebih elegan dan modern. Anda bisa memilih warna putih untuk dinding, lantai, plafon, dan peralatan kamar mandi, seperti wastafel, kloset, dan shower.

Namun, Anda juga harus berhati-hati dalam memilih warna putih. Jika terlalu banyak, warna putih bisa membuat kamar mandi terlihat monoton dan dingin. Anda bisa menambahkan sedikit warna lain, seperti abu-abu, biru, atau hijau, untuk memberikan kontras dan nuansa pada kamar mandi. Anda juga bisa menambahkan tekstur, seperti keramik bergaris, bata, atau kayu, untuk memberikan kesan dinamis dan alami pada kamar mandi.

3. Memasang Cermin

Cermin adalah salah satu aksesori yang wajib ada di kamar mandi. Selain berfungsi untuk melihat diri sendiri, cermin juga bisa memberikan efek luas dan terang pada kamar mandi. Cermin bisa memantulkan cahaya dan membuat kamar mandi terlihat lebih lapang. Anda bisa memilih cermin yang besar atau kecil, tergantung ukuran kamar mandi Anda.

Anda juga bisa memilih cermin yang memiliki bingkai atau tidak, tergantung selera Anda. Anda bisa memilih bingkai yang terbuat dari kayu, besi, atau plastik, sesuai dengan tema kamar mandi Anda. Anda juga bisa memilih bingkai yang memiliki motif atau warna, untuk memberikan aksen pada kamar mandi. Anda bisa memasang cermin di atas wastafel, di samping pintu, atau di sudut kamar mandi, tergantung ketersediaan dinding.

4. Memilih Warna Monokrom

Jika Anda bosan dengan warna putih, Anda bisa mencoba warna monokrom, yaitu hitam dan putih. Warna monokrom bisa memberikan kesan klasik, elegan, dan modern pada kamar mandi. Warna monokrom juga bisa membuat kamar mandi terlihat lebih rapi dan bersih. Anda bisa memilih warna hitam dan putih untuk dinding, lantai, plafon, dan peralatan kamar mandi, seperti wastafel, kloset, dan shower.

Namun, Anda juga harus berhati-hati dalam memilih warna monokrom. Jika terlalu banyak, warna monokrom bisa membuat kamar mandi terlihat kaku dan suram. Anda bisa menambahkan sedikit warna lain, seperti merah, kuning, atau hijau, untuk memberikan sentuhan warna dan keceriaan pada kamar mandi. Anda juga bisa menambahkan pola, seperti kotak-kotak, bintang, atau bunga, untuk memberikan kesan dinamis dan artistik pada kamar mandi.

5. Memilih Toilet Duduk atau Toilet Jongkok

Salah satu peralatan kamar mandi yang paling penting adalah toilet. Toilet adalah tempat di mana kita buang air besar dan kecil. Toilet juga bisa mempengaruhi kenyamanan dan kesehatan kita. Oleh karena itu, kita harus memilih toilet yang sesuai dengan kebutuhan dan selera kita. Ada dua jenis toilet yang umum digunakan, yaitu toilet duduk dan toilet jongkok.

Toilet duduk adalah toilet yang memiliki tempat duduk yang terbuat dari plastik atau keramik. Toilet duduk biasanya lebih nyaman dan higienis, karena kita tidak perlu menyentuh lantai atau dinding. Toilet duduk juga lebih cocok untuk orang yang memiliki masalah tulang atau sendi, seperti lansia atau orang sakit. Namun, toilet duduk juga memiliki kekurangan, yaitu membutuhkan ruang dan biaya yang lebih besar. Toilet duduk juga lebih sulit dibersihkan dan lebih mudah rusak.

Toilet jongkok adalah toilet yang tidak memiliki tempat duduk, melainkan hanya lubang di lantai. Toilet jongkok biasanya lebih hemat ruang dan biaya, karena tidak membutuhkan banyak bahan dan instalasi. Toilet jongkok juga lebih mudah dibersihkan dan lebih awet. Namun, toilet jongkok juga memiliki kekurangan, yaitu kurang nyaman dan higienis, karena kita harus menyentuh lantai atau dinding. Toilet jongkok juga kurang cocok untuk orang yang memiliki masalah tulang atau sendi, seperti lansia atau orang sakit.

Anda bisa memilih toilet duduk atau toilet jongkok, tergantung kebutuhan dan selera Anda. Anda juga bisa memilih toilet yang memiliki desain yang sesuai dengan tema kamar mandi Anda. Anda juga bisa menambahkan aksesori, seperti tutup toilet, sikat toilet, atau tempat tissue, untuk membuat toilet terlihat lebih menarik.

6. Lantai Keramik Kamar Mandi

Lantai adalah salah satu bagian kamar mandi yang paling sering terkena air dan kotoran. Oleh karena itu, kita harus memilih lantai yang tahan air, tahan kotor, dan mudah dibersihkan. Salah satu bahan lantai yang paling cocok untuk kamar mandi adalah keramik. Keramik adalah bahan yang terbuat dari tanah liat yang dibakar dan dilapisi dengan glasir. Keramik memiliki banyak kelebihan, seperti kuat, awet, licin, dan berkilau.

Keramik juga memiliki banyak pilihan warna, motif, dan ukuran, yang bisa kita sesuaikan dengan tema kamar mandi kita. Kita bisa memilih keramik yang berwarna cerah, gelap

Share This Article