jfID – Pembukaan turnamen sepak bola Bagong Cup yang ke-3 yang digelar di lapangan Dadar Juluk Dusun Kelambi Desa Pandan Indah, kecamatan Praya Barat Daya, Lombok Tengah, berlangsung dengan sangat meriah diiringi suara Gendang Belek Karya Muda Desa Setempat, Senin (7/09).
Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Gubernur NTB, Dr.H.Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc. Turut hadir dalam kesempatan itu H.Surya Bahari (Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga NTB), Anhar Ditya, S.Pd (Kepala Desa Pandan), dan Aziz Muslim (Direktur Bagong Cup).
Kusnadi Unying selaku ketua panitia penyelenggara Bagong Cup III, mengucapkan terimaksih kepada Gubernur NTB yang telah bersedia hadir, dan manager tim dari peserta tournamen serta seluruh jajaran panitia pelaksana.
“Peserta yang ikut dalam tournamen bagong cup berasal dari 3 kecamatan, sebanyak 80 Club yang mendaftar, dengan menggunakan Sistem knockout (Sistem Gugur), dan ditargetkan pertandingan bisa selesai dalam waktu 40 hari kedepan,” paparnya.
Aziz Muslim selaku Direktur Bagong Cup mengungkapkan, bahwa turnamen itu dilaksanakan untuk trauma healing kepada masyarakat karena jenuh oleh tekanan pandemi covid19.
“Tujuan diselenggarakannya bagong cup adalah sebagai trauma healing dan menghibur masyarakat mengusir kejenuhan ditengah pendemi covid19 serta sebagai penguat imun tubuh,” ungkapnya.
“Kami harap ada tindak lanjut dari kegiatan ini, sekiranya dari dinas pendidikan dan olahraga provinsi NTB dapat mengajak para pemuda karang taruna untuk bersinergi dalam hal pemberdayaan dibidang olahraga,” tambahnya.
Tournamen Bagong Cup diharapkan bisa meningkatkan ekonomi Masyarakat Pelaku UMKM, hal itu diungkapkan oleh Kepala Desa Pandam Indah, Anhar Ditya, S.Pd. “Semoga turnamen ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat setempat dan sebagai ajang silaturrahim serta memperkuat tali persaudaraan antar 3 kecamatan,” pintanya.
Gubernur NTB mengucapkan selamat kepada semua peserta yang akan bertanding, ia bersedia mensuport acara bagong cup dengan catatan, patuhi protokol kesehatan.
“Kami dari pemerintah provinsi NTB siap mendsuport segala kebutuhan penyelenggaraan tournamen ini, semoga ajang ini dapat menjadi terapi covid1-9 dan dapat mengibur masyarakat ditengah jenuhnya situasi pandemi saat ini,” ungkap Dr.Zulkieflimansyah dalam sambutannya sekaligus membuka acara dengan prosesi pelepasan burung dan menendang bola ke arah gawang.