Muara Enim – Masyarakat heran, ada apa dengan lakalantas ini. Sudah bergulir sangat lama, kendati demikian belum ada sama sekali pertanggung jawaban dari pihak pemilik Truk yang menabrak Rumah Warga.
Lebih kurang setahun lakalantas mobil truck jenis HINO300, warna hijau, nomor Polisi B 9977 SI bermuatan batu bara yang menyeruduk rumah warga Desa Lebak Budi, belum menemui titik terang.
Kejadian ini terjadi pada Januari 2019 lalu, sudah dilakukan mediasi oleh pihak-pihak terkait namun tidak membuahkan hasil.
Mirisnya, mobil tersebut sampai berita ini ditayangkan masih di tempat kejadian, belum sama sekali di evakuasi, sementara muatannya (batu bara) tersebut sudah evakuasi.
Warga berharap pada instansi yang terkait dan pihak berwenang segera mengusut tuntas kasus ini.
Penuhi yang menjadi hak korban terdampak, jangan menjadikan tanda tanya besar dalam kasus ini.
Ildiaman, Sapiri, Erwan (penghuni rumah kedua) menuturkan rasa kecewa terhadap oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab ini, semua hanya janji-janji saja.
Mediasi hampir 9 kali, mulai dari Pemerintah Desa dan Pihak berwenang, namun faktanya hingga kini tak membuahkan hasil.
“Kami tidak menuntut banyak, penuhi saja apa yang menjadi hak kami, perbaiki kerusakan rumah kami, hingga bisa kami huni lagi,” papar Ildiaman sabtu (14/12/2019).
Masih Ildiaman, bisa kalian lihat sendiri keadaannya, tiang hampir semuanya patah, sementara awak rumah sudah bergeser hampir 1 (satu) meter dari tiang.
“Rumah ini hanya bertumpu pada dinding bata, jika tidak, alamat sudah ambruk,” pungkasnya.
Laporan : ID