jfID – Menyusul setelah terbitnya Buku bertajuk Antara Aku, Buku dan Lamban Baca pada April 2020 yang lalu, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus memyampaikan ide agar Tim Gerakan Literasi Daerah (Tim GLD) Kabupaten Lampung Barat melalui Sub Kerja Gerakan Literasi Masyarakat (GLM) menerbitkan buku yang bertemakan “Aktivitas Anak-Anak Lamban Baca/ Lapak Baca di Masa Pandemi Covid-19”.
Ketua Tim GLD Lampung Barat Partinia Parosil Mabsus mengungkapkan bahwa Bupati mengapresiasi terbitnya Buku Antara Aku, Buku dan Lamban Baca dengan menyebut bahwa buku tersebut bisa memberikan manfaat dan menjadi Inspirasi untuk terus menggelorakan Gerakan Literasi Lampung Barat, membangun Lampung Barat dengan kecerdasan yang pada gilirannya mampu membawa kemaslahatan bagi segenap warga Bumi Sekala Brak.
“Namun, di tengah pandemi Covid-19 yang saat ini melanda dunia, juga di Lampung Barat, semua aktivitas lamban baca dan lapak baca dihentikan. Anak-anak terpaksa berhenti melakukan sosialisasi di tempat baca yang sering mereka kunjungi,” ucap sedih Mak Cik (Sapaan Akrab Ketua Tim GLD).
“Kita ingin Anak-ANAK tetap terus ada semangatnya Membaca dan Menulis, maka Tim GLD menyelenggarakan lomba menulis anak-anak pengunjung lamban baca. Kegiatan ini merupakan salah satu program GLD sub kerja Gerakan Literasi Masyarakat dengan tujuan untuk menggali potensi menulis generasi muda Lampung Barat, juga sebagai media pengumpulan cerita tentang pandemi Covid-19 dari sudut pandang anak-anak,” ujar Mak Cik Partinia.
Sementara itu Della Saputri salah satu Tim GLM, usai rapat Pembahasan Rencana kegiatan Lomba Menulis Anak-Anak Pengunjung Lamban Baca Kabupaten Lampung Barat yang bertempat di Aula RSIA Bunda Liwa mengatakan bahwa, Lomba itu nantiya akan berhadiah Total 7 juta Rupiah Lebih.
“Untuk uang Pembinaan itu di persembahkan Organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lampung Barat, PWI Lambar melalui Ketuanya Vicky Andreas Fiqrulloh sangat mengapresiasi Lomba Menulis Untuk Anak Anak ini,” kata Della.
Della lebih lanjut mengatakan Lomba diselenggarakan rangka memperingati Hari Anak-anak Sedunia, 1 Juni 2020.” Selain Total uang pembinaan 7,5 juta rupiah persembahan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lampung Barat, peserta lomba ini juga akan mendapatkan Piala dan Piagam Penghargaan Bupati Lampung Barat dan Bingkisan Literasi dari Tim GLD dan dari Bunda Yusmalasari RSIA Bunda (Wakil Ketua Tim GLD).
Untuk itu, kami Panitia kata Della mengundang kepada seluruh pegiat literasi dan pengelola lamban baca agar mendukung serta membantu anak-anak pengunjung lamban bacanya supaya ikut ambil bagian dalam kegiatan ini. Tulisan yang dibuat adalah cerita seputar aktivitas anak-anak pengunjung lamban baca di masa pandemi Covid-19.
Adapun hasil tulisan ini akan dipilih 30 karya terbaik dan selanjutnya diambil 6 sebagai pemenang lomba dari dua kategori berdasarkan usia peserta yaitu :
- Kategori Pertama, usia 8-12 tahun
- Kategori Kedua, usia 13-15 tahun.
30 karya terbaik ini akan disatukan dalam sebuah buku antologi.
” Pengumpulan naskah mulai tanggal 16-30 Juni 2020, melalui email : lambanbacalambar@gmail.com . Info lebih rinci ada di Juknis Lomba dan kontak narahubung (Yance : 081369135669, atau Ahmadi : 082379611924 ,” tutup Della .