Jurnalfaktual.Id – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansya mengaku sudah mengantisipasi segala kemungkinan menjelang malam pergantian tahun baru 2020 mendatang.
Menurut Khofifah, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Grahadi dan Polisi Daerah (Polda) Jawa Timur untuk kegiatan malam pergantian tahun.
Khofifah mengatakan, pihaknya pertama ingin memastikan bahwa ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) menjelang tahun baru aman, bahkan kemungkinan stoknya di tambah.
“Kita ingin cek bahwa persediaan bbm kemungkinan bertambah 5 persen,” kata dia usai menghadiri kegitan penutupan program RTLH di Pendopo Agung Bangkalan. Minggu (29/12/2019).
Selain itu, Khofifah juga ingin memastikan mobilisasi gardu listrik pada saat pergantian tahun baru tetap tidak ada kendala. “Untuk PLN, kita ingin pastikan gardu listriknya tetap mobile,” ujar dia.
Gubernur perempuan itu juga berpesan, masyarakat yang merayakan liburan pergantian tahun baru atau agar tetap menjaga keamanan diri dan orang lain.
“Semua harus merasa aman, kita di kendaraan aman dan orang lain pun harus juga merasa aman,” tegasnya.
Jika hendak menikmati liburan tahun baru, Ia berpesan agar sebelum berangkat hendaknya kendaraan yang akan dibawa dipastikan layak jalan.
“Sebelum melakukan perjalanan harus dipastikan kendaraannya layak jalan, fokus, kalau lelah silahkan istirahat,” pintanya.
Tak hanya itu, Ia juga meminta masyarakat yang ingin meninggalkan rumah untuk berlibur memastikan saluran kabel listrik telah dilepas.
“Pastikan sebelum meninggalkan rumah, kondisi rumah, peralatan yang masih tersambung dengan listrik dipastikan semua aman,” tandasnya.
Penulis: Lah
Editor: Ning